¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
MR. BIZANTIUM tengah memperjuangkan cintanya kepada kekasih idamannya, Yofani Helena (Yo-Yoff a.k.a Fanny).
Akan tetapi, rintangan yang dihadapinya lumayan berat. Mulai dari Yofani yang menyepelekan perasaan cintanya, sampai hadirnya Vennesha & The Gang (Block Cepu) yang mencoba merusak hubungan mereka dengan menebar berita Jonru tentang Mr. Bizantium.
Dapatkah Cinta Sejati Memenangkan pergulatan ini...?!?!
Read more : https://www.wattpad.com/story/54505201-nothing-to-lose
Review by : https://www.wattpad.com/user/ndyaachitra
Cerita ini terinspirasi dari sebuah lagu. Lagunya akan langsung tampak ketika kalian mulai membuka part awal.
Deskripsi singkat tentang Nothing to Lose adalah bacaan singkat sekali duduk. Namun, dari singkatnya bacaan itu, kita akan disuguhi bertahun-tahun penantian dan perjuangan cinta seorang laki-laki demi mendapatkan wanita pujaannya. Menurutku, karya ini semacam trailer karena begitu melihat bagian akhir, ada bab : BUY FULL VERSION-nya!
Yap, penulis bilang, kita bisa dapat buku ‘Nothing to Lose’ dengan harga 4 US dollar di Kobo. Dan coming soon di NBDC, SCOOP, dan Wayangforce (Jujur aku kurang paham dengan store-store ini), jadi bisa coba search sendiri ya kalo penasaran.
Mr. Bizantium, I think, itu nama pena ya? Hehe. Keseluruhan jalinan alur dalam karya ini, menceritakan kisah seorang Mr. Bizantium untuk mendapatkan Yofani—wanita pujaannya. Melihat perjuangan Mr. Bizantium, aku jadi ingat kisah perjuangan Ikal demi mendapatkan cinta A Ling dalam novel-novel Andrea Hirata. Sama-sama pantang menyerah, cintanya sama-sama dipandang sebelah mata. Mungkin bedanya Ikal hidup di kampung, sedang Mr. Bizantium di kota. Hehe Cerita sedikit. Jadi, waktu cerita ini didaftarkan untuk direview oleh kami, sempat ada perbincangan di grup kami. Tak ada member yang mau mengambil cerita ini untuk direview, dikarenakan label 18+ yang penulis sematkan di keterangan. Wkwk. Maklum, member JK masih banyak yang di bawah umur. Alhasil, owner yang ambil (ngalah). Nggak apalah kupikir, aku kan udah 20. Haha.