24. Do You Like Me?

3.3K 560 13
                                    

setelah beberapa kali ditolak, akhirnya gue diterima di salah satu perusahaan.

setiap hari gue berangkat kerja pake motor. kalo males bawa motor kadang dianterin abang sama papah.

overall, gue suka sih kerja disini, tempatnya nyaman dan temen kerjanya juga asik.

"jis, ngga makan siang?" tanya mbak wendy, temen kerja gue.

"duluan deh mbak, tanggung bentar lagi selesai."

"yaudah, gue duluan ya." ujar mbak wendy yang gue jawab dengan anggukan.

setelah itu gue nyelesaian kerjaan gue yang tinggal dikit itu sampe temen kerja gue yang lain, mas jinyoung nyamperin gue.

"belum selesai jis?" mas jinyoung narik kursi kosong dan duduk di sebelah gue.

"dikit lagi selesai mas." jawab gue sambil pasang senyum manis.

"elah, makan siang aja dulu, keburu waktu istirahatnya habis." ujar mas jinyoung.

"tanggung mas, abis ini..."

perkataan gue terpotong karena mas jinyoung narik tangan gue dari keyboard dan nuntun gue ke cafetaria.

"lanjutin nanti aja, makan itu penting."

seperti biasa, gue yang gampang baper, diginiin ya langsung meleleh.

mana mas jinyoung ganteng banget lagi, huuh.

-

-

-

-

-

"jis, sini." mbak wendy yang ngeliat gue di cafetaria langsung teriak.

gue mempercepat langkah menuju meja mbak wendy, diikuti mas jinyoung di belakang gue.

"cieee barengan." ujar mas taeil.

gue liat-liatan sama mas jinyoung.

"ya emang kenapa mas taeil?" tanya gue.

"si jinyoung di buru nikah sama ibunya. sapa tau lo mau jadi calon istrinya jis." jawab mas taeil santai.

"beneran?" tanya gue ngeliatin mas jinyoung yang lagi garuk-garuk tengkuk.

"iya." jawab mas jinyoung.

"ya nikah aja sama suzy pacar lo itu." ujar mbak wendy.

"gue udah putus sama dia wen."

"lah kenapa?" tanya mbak wendy lagi.

gue yang juga penasaran ikut nyimak.

"dia ngga mau buru-buru nikah katanya." jawab mas jinyoung.

"kok bisa? kalo gue sih dinikahin malah enak. biar statusnya jelas." potong gue sembarang.

"nah tuh, si jisoo mau lo nikahin katanya young." sahut mas taeil.

"ya bukan gitu maksudnya mas taeil. mas taeil ih sembarangan." ujar gue.

"lo mau ngga jis sama gue?" tanya mas jinyoung tiba-tiba.

"hah?"

finding the groom [taeyong x jisoo] [complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang