TRAPPED 6

1.2K 155 22
                                    

.
.

Semenjak kejadian di kantin, Guanlin dan Jinyoung saling mendiamkan satu sama lain. Sepasang sahabat yang selalu menempel kemana-mana kini malah saling menghindari.

Gosip juga menyebar sangat cepat membuat Jihoon risih. Ia dituding menjadi tersangka perusak hubungan persahabatan Guanlin Jinyoung. Ada juga yang bertanya-tanya kenapa tiga namja tertampan sesekolah bisa memiliki hubungan yang rumit.

"Rasanya mau pindah sekolah aja."

"Yang sabar Hoon, ini deritanya kalau jadi cogan." Haknyeon menepuk-nepuk bahu Jihoon untuk menguatkan sahabatnya ini.

"Setan ah Jihoon, aku ketinggalan moment seru kan. Harusnya tadi bilang dong kalau mau buat drama di kantin jadi aku ikut." Bisa nebak kan ini omongan siapa. Hyungseob bukannya nenangin Jihoon malah ngomel sendiri.

"Nggak usah dengerin omongan orang Hoon, yang penting kamu bahagia."

Tiba-tiba ponsel Jihoon berbunyi menandakan sebuah pesan masuk, dan ternyata dari Guanlin.

Hyung, maaf nanti aku tak bisa ke kedai es krim denganmu. Aku ada urusan mendadak

Jihoon menghela nafas berat. Kenapa disaat dia ingin menghibur diri, tapi Guanlin malah sibuk.

"Kenapa bete gitu sih Hoon?" Tanya Woojin.

"Aku pingin es krim tapi Guanlinnya malah sibuk."

"Wah maaf-maaf aja ya Hoon, tapi hari ini aku udah ada janji sama pacarku." Haknyeon yang ngerasa di kode sama Jihoon langsung menolak.

"Aku juga ada les hari ini Hoon, maaf ya."

"Kalian ini nggak setia kawan banget sih. Temen lagi susah juga malah pada sibuk." Kini tinggal Woojin yang di pelototin sama Jihoon. Karena pada dasarnya Park Woojin ini nggak pinter bohong, jadilah dia nggak dapet ide buat nolak.

"Iya deh Hoon, aku temenin. Tapi jangan lama-lama ya." Akhirnya mau tidak mau Woojin menemani Jihoon.

.

Sepulang sekolah, Jihoon dan Woojin langsung pergi ke kedai es krim langganan mereka. Disana Woojin cuma asyik dengerin curhatan Jihoon tentang hari ini.

"Kalau kamu jadi aku, kamu bakal gimana Jin?"

"Lupain Bae Jinyoung. Aku juga pernah ada di posisimu kan, dan malah lebih parah. Dan buktinya aku bisa move on kan ke Hyungseob."

"Maaf ya Jin."

"Santai Hoon."

"Tapi jujur aku masih cinta sama Jinyoung. Aku mesti gimana, aku nggak mau nyakitin Guanlin."

"Tanyain hati kamu sendiri Hoon."

Mereka pun lanjut mengobrol dan saling curhat seperti biasanya. Woojin senang melihat sahabatnya udah bisa ketawa lagi waktu denger curhatannya tentang memiliki pacar cabai seperti Hyungseob.

Setelah menghabiskan waktu hampir dua jam, mereka pun memutuskan untuk pulang. Tetapi saat akan keluar kedai, ia bertemu Guanlin dengan seseorang yang menggandeng tangannya.

"Guanlin?"

"Jihoon hyung."

"Ini siapa Guan hyung?" Tanya namja yang menggandeng tangan Guanlin.

Guanlin cuma bisa diam saja karena tak tahu harus berkata apa. Jihoon yang melihat gelagat aneh Guanlin, mau tak mau menjadi curiga.

"Aku Jihoon, kakak kelas Guanlin."

"Ah, hai Jihoon hyung. Aku Seonho, calon istri Guanlin hyung." Seperti petir di siang bolong, Jihoon merasa air matanya ingin keluar begitu saja. Tanpa mengucap apapun ia sekilas melihat Guanlin yang diam saja, memutuskan untuk berlari meninggalkan kedai.

TRAPPEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang