21

9.8K 641 37
                                    

Oke kali ini author mau bikin cerita di sekolah mereka. Jadi disini ceritanya mereka semua satu SMA. Tapi gak satu kelas. Mereka seakan dibagi 2.

Yang sekelas itu

11 MIPA 1: (Nk), Oces, Diat, Jua, Rafly
11 MIPA 2: Aca, Eza, Diva, Amri, Jejes

-------------------

At 11 MIPA 1

"Mohon perhatian! Woi! Jangan berisik! (Nk) Jua jangan ngobrol terus! Oces! Turun! Ngapain naik-naik meja?! Rafly udah! Jangan bikin musical.ly terus! Semuanya! DIEM!" Teriak Diat, sang ketua kelas.

"Gue mau ngasih pengumuman. Ehm. Jadi gini, guru matematika kita sekarang gak masuk." Ucap Diat.
"YEEE!" Sorak semua siswa 11 MIPA 1.
"Ada tugas gak Yat?" Tanya (Nk).
"Gak ada." Jawab Diat.
"YEEE! JAM PERTAMA JAMKOS!" Sorak semua siswa 11 MIPA 1.

"Tapi.... fisika sekarang ulangan. Essay semua." Ucap Diat. Semua siswa diam seketika.
'Gue belom ngapalin oi!'
'Ah anjir dadakan segala!'
'Kenapa harus fisika Ya Allah?'
'Males banget sumpah.'
Semua siswa 11 MIPA 1 berprotes.

"Jangan kebanyakan protes! 1 jam pelajaran lagi guru fisika kita dateng." Ucap Diat.
Mereka sibuk mempersiapkan diriuntuk menghadapi ulangan fisika hingga guru fisika pun masuk dan melaksanakan ulangannya.

"Jangan berisik. Kerjakan dengan tertib. Jika ada yang ketahuan menyontek, ibu ambil soalnya dan silahkan keluar. Dan jika kalian sudah beres, kalian boleh keluar untuk istirahat duluan." Ucap guru fisika.
Merekapun melaksanakan ulangan dengan tertib.

Kring kring kring

Bel istirahat sudah berbunyi. Semua siswa bersorak dan berlari keluar kelas.
"(NK)? ADA YANG NYARIIN. ANAK MIPA 2." Teriak Diat.
"Siapa sih Yat?" Tanya (Nk).
"ACA." Teriak Diat.

(Nk) pun menghampiri Aca.
"Mau ke kantin?" Tanya Aca.
"Pengen tapi males." Jawab (Nk).
"Yaudah lo mau beli apa? Gue beliin." Ucap Aca.
"Orange juice." Ucap (Nk).
"Makanannya?" Tanya Aca.
"Gak usah. Itu aja." Jawab (Nk).
"Yaudah. Wait." Ucap Aca yang kemudian berlari menuju kantin.

(Nk) menunggu Aca di depan kelasnya.
"(Nk)?" Panggil seorang pria. (Nk) mendongkak dan melihat pria itu.
"Lo (Nk) kan?" Tanya pria itu.
"Iya. Lo Adit kan?" Tanya (Nk).
"Iya." Jawab pria yang ternyata Adit itu.

"Lo sekolah disini? Sejak kapan?" Tanya (Nk).
"Gue pindah kesini. Baru tadi pagi." Jawab Adit.
"Jadi lo masuk kelas apa?" Tanya (Nk).
"Gue belom masuk kelas sih. Tapi katanya gue masuk MIPA 2. Abis istirahat baru gue masuk kelas." Jawab Adit.
"Berarti lo bakal sekelas sama Aca." Ucap (Nk).
"Yang bener lo? Sekelas sama idola? Gak pernah kebayang. Seneng banget gue. Yaudah. Gue ke ruang kepsek dulu ya." Ucap Adit yang diangguki oleh (Nk).

"Hai sayang! Maaf ya lama. Antri banget tadi." Ucap Aca.
"Iya gapapa. Makasih ya." Ucap (Nk).
"Iya." Jawab Aca.
"Emm.. Ca?" Panggil (Nk).
"Kenapa?" Tanya Aca.
"Lo masih inget Adit?" Tanya (Nk).
"Masih. Mantan lo yang waktu itu ketemu di Jatos yang katanya Acaaddict juga kan?" Jawab Aca.
"Iya. Dia pindah ke sekolah ini. Dan dia bakal sekelas sama lo." Ucap (Nk).

"Lo tau dari siapa?" Tanya Aca.
"Tau dari Adit. Katanya dia masuk MIPA 2." Jawab (Nk).
Aca hanya ber-oh ria.
"Ingin fotbar Ca. Liat sini." Ucap (Nk).

Cekrek
Satu gambar telah diambil.

(Nk)_

(Nk)_

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.
GC Line Muser IndonesiaOù les histoires vivent. Découvrez maintenant