Daydream

12.5K 1.1K 109
                                    

Disclaimer : Naruto and all characters belong to Masashi Kishimoto.

Thanks for the votes and comments guys. You rock!

Uchiha Sasuke ingin menciumku.

Uchiha Sasuke ingin menciumku.

Uchiha Sasuke ingin menciumku.

Hinata mengulang-ulang kalimat itu di dalam otaknya.

"Lihat kan, kubilang kau akan menyesal."

Hinata merasakan kehangatan tubuh Sasuke menghilang. Sasuke menjauhkan tubuhnya dari Hinata dan bersiap untuk berdiri dari posisi duduknya.

Hinata menahan tangan kanan Sasuke dengan tangan kirinya. Hinata menengadah menatap mata Sasuke yang sehitam arang.

Mata Sasuke terlihat dingin. Ekspresinya netral seperti biasa.

Bukankah tadi Sasuke mengatakan bahwa ia ingin menciumnya? Bagaimana bisa ia berwajah senetral itu? Bagaimana matanya bisa sedingin itu?

Saat itu juga Hinata menyadari satu hal. Sasuke ingin menciumnya bukan karena Sasuke tertarik pada dirinya, tapi karena Sasuke adalah pria dewasa yang penuh dengan hormon masa muda. Terlebih lagi ia adalah seorang Uchiha, klan yang dikenal memiliki gairah yang tinggi. Para bunke pelayan Hyuuga sering membahasnya dulu. Bahwa Klan Uchiha adalah klan yang paling diidamkan untuk dinikahi. Karena kemampuan mereka dalam bercinta.

Dan, mungkin Uchiha terakhir ini ingin menciumnya karena kebetulan saat itu ia adalah gadis yang paling dekat dengan Sasuke. Saat itu Hinata memang sedang berada di konter minuman bersama Sasuke dan Naruto.

Yah, mungkin saja Sasuke sedikit tertarik pada penampilan Hinata malam ini, atau mungkin karena Sasuke sudah minum beberapa gelas sampanye. Minuman beralkohol memang bisa mengubah segalanya. Termasuk Hinata dulu saat ia 'menyerang' Sasuke.

Dan tentu saja, besok Sasuke tidak akan melihat ke arah Hinata lagi. Karena, yah, Sasuke tidak pernah melihatnya lebih dari lima belas detik. Dia selalu membuang mukanya ketika bertatapan dengan Hinata. Lagipula untuk apa Uchiha Sasuke melirik Hinata jika pria itu memiliki Miss Perfect Sakura Haruno?

"Aku belum pernah berciuman sebelumnya." Hinata menelan ludah. "Bisakah kau mengajariku, Uchiha-sama?"

Dan Hinata tidak melihat perubahan apapun di wajah Sasuke. Tetap datar, dingin, dan tanpa ekspresi. Sasuke pasti sudah sering berciuman dengan wanita. Atau pria. Jika Naruto dihitung. Mungkin dengan Sakura, atau rekan di tim Taka-nya, atau dengan gadis lain.

Apakah dia berubah pikiran? Ya, tentu saja Sasuke akan berubah pikiran. Sasuke pasti menganggapnya jalang karena mengatakan hal tadi.

"Apa kau berubah pikiran, Uchiha-sama?"

Sejujurnya Hinata cukup lega jika Sasuke tidak berhasrat lagi untuk menciumnya. Karena jika Hiashi Hyuuga tahu Hinata berciuman dengan Uchiha Sasuke, ia pasti akan mengaktifkan segel Hinata tanpa ampun.

Tapi, Hinata sedikit kecewa juga jika Sasuke batal menciumnya. Sejujurnya Hinata sungguh penasaran bagaimana rasanya dicium oleh Uchiha Sasuke. Demi Tuhan, selama dua puluh tahun di hidupnya, Hinata belum satu kalipun berciuman bibir dengan laki-laki. Dan ciuman pertama dengan Uchiha Sasuke sepertinya tidak buruk juga.

Dan jika besok Hinata mati, paling tidak, dia akan mati tenang karena sudah merasakan bibir Sasuke Uchiha. Bibir yang diidamkan banyak wanita. Dan wajar saja bagi shinobi dewasa berciuman dengan orang asing, atau one night stand karena hidup sebagai shinobi sangatlah keras. Kita tidak tahu kapan ajal menjemput. Selagi masih hidup, nikmati sebisanya. Bukan begitu?

Sealed DestinyWhere stories live. Discover now