Di setiap tarikan napasku
Terselip sebuah ingatan tentangmu
Di setiap detak jantungku
Memanggil rindu akan dirimu
Suaramu bak alunan musik di musim gugur
Tawamu seperti petikan gitar yang sering kali kudengar
Hangat,
Menenangkan
Tak bosan kumemandangmu
Dari awal mentari pagi, hingga akhir senja meramu
Setiap malam kuucap rindu
Menghalau jarak sebagai pembatas pilu
Setiap malam, kala akan kututup hari
Selalu terselip doa atas kamu agar selalu baik
Terjaga, meski aku tak pernah ada di sisi
Aku hanya bisa menjagamu dalam mimpi
Semu yang terasa nyata
Akankah tanganku mampu menggapaimu akhirnya?
Biarkan kali ini kita nikmati berdua
Kisah maya tuan puan yang saling mendamba
M Fauzi || Tamara
MPauji || tatamaraaa
—dalam setiap detik yang dilalui, bertahan dalam segala luka yang perlahan terobati
April, 24th 2017
dalam rentang jarak—nyata & maya
KAMU SEDANG MEMBACA
Clandestine
PoetryA little secret With little lies In little note From little heart Ketika bibir enggan terbuka, tapi hati tetap merasa. Ketika senyum terukir, tapi luka menyiksa. Ketika tidak ada yang lagi bisa diungkapkan, tapi dada penuh sesak. Mungkin, ada keboho...
