memangnya hal buruk apa yang bisa terjadi nantinya....
Dazai Osamu x Reader
Bungo Stray Dogs (文豪ストレイドッグス, Bungō Sutorei Doggusu; lit. Literary Stray Dogs) is a manga written by Kafka Asagiri and illustrated by Sango Harukawa.
Genre : Tentukan Sendiri
Rate : T
.
.
.
"(Name) san bisa tolong-"
"Tidak"
"(Name) san bisakah kau-"
"Tidak"
" (Name), buatkan aku-"
"Buat sendiri dimana kaki dan tangan mu!"
"(Name), (Name) aku ingin kue manis -"
"Buat sendiri Bocah!, Tuangkan gula sebanyak-banyaknya atau jilati saja gula balok jika kau ingin sesuatu yang manis!" Sentak mu untuk yang terakhir kalinya.
4 Hari berlalu, harusnya Kunikida tau kau yang sanggup mengatasi Dazai Osamu selama 5 tahun bukan lah wanita biasa.
Bagaikan mimpi buruk yang menjadi kenyataan, sebuah ketidakmungkinan bahwa dirimu yang tegas, anggun dan lemah-lembut menjadi sosok monster yang tak ingin dilihat siapapun,
Namun inilah kenyataan yang harus di terima para staff agensi ini, sisi monster mu.
"(Name).." Panggil Yosano,
"HA!!" Jawab mu ogah-ogahan,
"Ikut aku!" Tariknya pada lengan mu, tentu saja kau melawannya sekuat tenaga namun sayang walaupun kalian sama-sama wanita sepertinya kekuatan kalian terlampau jauh.
Di lorong, sepatu kalian beradu dengan lantai kayu membuat suara-suara di heningnya lorong saat itu, sampai berhentilah kalian di ruang kesehatan, ruang kerja ke 2 Yosano yang juga bertanggung jawab sebagai dokter di Agensi.
"Yosano sensei, tadi apa-apa an sih?",
"Katakan padaku!, kau sedang bad mood?, sedang dalam masalah?, Tentang Dazai atau kau jangan-jangan sedang hamil?" Tanyanya menyentak mu, sungguh konyol.
"Tidak, lagipula apa-apaan itu Hamil katamu?, aku sedang menstruasi tidak mungkin wanita menstruasi dapat Hamil di saat yang bersamaan kecuali saat mereka kecelakaan lalu bagian vital mereka terbentur" Jawab mu datar, tak satupun dari dugaan Yosano benar sepertinya.
"dominan wanita Hamil sering marah, Menstruasi katamu?, apakah bulan ini lebih sakit dari pada bulan-bulan lalu?, kau jadi lebih sensitif" Ia mengobrak-abrik laci meja kerjanya, mencari obat pereda sakit.
"Apa ini?" Tanya mu, menatap aneh 2 kapsul yang tak kau kenal,
"Obat",
"untuk?",
"Meredakan rasa sakit mu, itu untuk dosis hari ini jika sakitnya kembali kau bisa bilang padaku" Saran Yosano.
Kau tersenyun tulus, hampir saja kau menangis dibuat Yosano,
"Kau baik sekali Yosano sensei, Terimakasih banyak" senyum mu lagi,
"Bukan masalah besar, lagipula kami semua mengkhawatirkan karyawanan non kemampuan seperti kalian" Curhat Yosano mengutarakan keluh kesahnya, akhir-akhir ini pekerjaannya bertambah selain menjadi satu-satunya Dokter ia juga harus memutar otaknya dan membantu apapun yang ia bisa.
"Apa kau bilang begitu karna kau khawatir?" Tanya mu, Yosano mengangguk,
"Kau pasti telah mendengar bahwa Agensi telah kecolongan, Takeguchi Hiiro seorang karyawan yang baru saja lulus tes masuk agensi ia ditemukan tak bernyawa di malam kita merayakan perayaan nya di apartemen mu, rasanya perayaan yang kita semua lakukan bukan perayaan keberhasilannya melainkan merayakan kematiannya" Ujar Yosano menyesal.
"Yosano sensei kau sebaik nya berhenti menyalahkan dirimu sendiri, perayaan itu bukan lah semata-mata kita sengaja menginginkannya, itu semua terjadi tanpa sengaja" Kau mengusap punggungnya, memerankan sosok Sekertaris ideal yang mendukung keperluan fisik dan mental para Staff.
"Terimakasih, kau sangat membantu" Yosano mengalah, kau benar mereka tak dapat memutar kembali waktu dan mencegah tragedi mengerikan yang menimpa Hiiro,
Yang bisa mereka lakukan kini adalah menemukan akar dari semus tragedi ini dan menghentikan kejadian mengerikan ini.
.
.
Kau berpamitan untuk kembali bekerja setelah di rasa lama berbincang-bincang dengan Yosano,
Sekali lagi kau memandang kedua kapsul yang masih belum kau teguk, mengangkat kedua bahu lalu pergi begitu saja.
.
.
.
"Dengarkan semua!!" Fukuzawa masuk dengan wajah sangarnya :v,
Serempak seluruh staff memusatkan perhatian pada Fukuzawa.
"Kita akan pergi berlibur!"
Kunikida menjatuhkan setumpuk laporan yang baru saja ia print out,
Kenji berhenti mengunyah Tomatnya,
Yosano berhenti menatap kilauan pisau bedah nya,
Sisanya tak sedang berada disana...
"APAAAA!!!" Teriak mereka menggema,
"Fuku-, maksudku Ketua mengapa tiba-tiba, bukan kah Yokohama sedang berada di siaga 2?" Tanya Kunikida tak percaya dengan apa yang baru saja ia dengar,
"Ketua, apa tahun ini kita mendapat liburan musim panas?, jika memang begitu dari pada pergi berlibur aku lebih memilih kembali ke desa untuk memilin beberapa tomat yang layak pangan" tukas Kenji.
"Tidak Boleh!, semuanys harus ikut aku telah memesan tiket beserta kamar penginapan untuk kita semua" Ketua Fukuzawa mengangkat jejeran tiket berbackround Pantai dari hakama Hijaunya.
"Apa ada kabar baik atau semacamnya Ketua?" Tanya Naomi menatap jejeran kupon itu tak percaya, mereka adalah Agensi yang juga memegang keamanan Yokohama bukan sekolompok siswa-siswi SMA yang akan mengadakan Study Tour.
"Tidak ada, hanya saja kalian telah berusaha keras",
"Kunikida" panggil Fukuzawa
"Hai...." Kunikida menghadap dengan hormat.
"Siapkan semuanya dalam semalam, besok kita berangkat" Titah Fukuzawa lalu pergi, meninggalksn seluruh staff nya yang cengo, bertanya-tanya apakah ketua mereka sang Srigala Perak baik-baik saja?,
"Hai ...." Balas Kunikida cepat, perintah adalah perintah,
"Kunikida san, kenapa ketua tiba-tiba seperti itu?" tanya mu menyodorkan kopi pesanan nya, mengejutkan Kunikida.
"Ano ..., (Name)" Kalimatnya menggantung, takut-takut mengucapkannya,
"Iya ?, Kunikida san" Jawab mu tersenyum, mendekap nampan di dada mu.
"Kau sudah baikan?" tanya nya gugup, pasalnya beberapa jam yang lalu ia melihat mu yang telah menjadi seorang monster,
"Ara...., apa itu artinya kau meminta ku menunjukkan sisi monster ku lagi?" Tanya mu beserta senyum yang tak kunjung memudar.
"Tidak!" Jawab Kunikida cepat meneguk kopinya menyumpal mulutnya sendiri dengan cairan pekat itu agar tak lagi bicara.
Haloooo.....
Lama ga ketemu nih...
Yukitan baru aja keliar dari kubangan Game yang lagi naik Tangga 😂.
MOBILE LEGEND, GET RICH
Sama yang terakhir buat tabunhan masa tua
AoV 😆😆😆.
Jadi ceritanya balik dari Hiatus dan bikin Chapter yang agak nyeleneh kek gini itu soalnya Yukitan lupa skema cerita yang awalnya udah disusun tapi ga di ketik ketik ini.
Yaudah sebagai tumbal Yukitan bikin tema Liburan dulu lah, kali aja di chap selanjutnya nemu inspirasi buat bikin Momen Fluff sama sih Aa Dazai 😂😂😂.
Oke sekian dulu dari Yukitan,
Slamat datang kembali 😉
YOU ARE READING
Obsession
Teen FictionDazai Osamu adalah satu-satunya cahaya mu, alasan mengapa kau bertahan di gelapnya kota Yokohama. Ia adalah dunia mu, alasan mu untuk melanjutkan hidup... tempat bersandar saat bayang-bayang masa lalu kembali menghantui mu.... Hanya dia,dia dan di...
