Solusi

1.5K 163 60
                                    

Esok hari terasa begitu sepi.
Tak ada teriakan 100 oktaf eunkwang, tak ada bumi bergetar, hyunsik yang rajin membersihkan rumah, sami yang mampir ke rumah hyunsik, dll.

Ke-7 lelaki tampan nan mblo itu tengah berdiam diri dirumah masing-masing dimana Peniel, minhyuk, dan eunkwang yang menangis tak henti henti dari kemarin hingga banjir sedesa setinggi 1m.

Ilhoon, sungjae, dan changsub sedang merangkai ulang kata kata mutiara untuk mereka /yg sedang marah/ karena kertas karangan mereka hanyut terbawa banjir.
Hyunsik sendiri sedang bersih bersih rumah seperti biasanya karena rumahnya kotor ditambah banjir yang dibuat oleh 3 member blo.

Hyunsik sendiri bingung apa yang harus ia lakukan. Seharusnya ia berkelahi saja dengan salah satu member blo agar ada kerjaan, setidaknya ia bisa menangis atau merangkai kata mutiara, itu lebih baik dari tidak melakukan apapun. Gitarnyapun hanyut terbawa  banjir.

Sekarang ia benar benar bingung, ia pun memutuskan untuk menemui ilhoon, changsub, dan sungjae secara bergiliran.
/dirumah ilhoon/
"Wahh.. rumah lu terendam juga ya hoon, lo ga bersihin?" Tanya hyunsik yang agak jijik melihat rumah ilhoon penuh dengan lumpur dan lumut lumut hijau.

"Gimana gue mau bersihin nih rumah coba?! Gue sibuk meringkas kata mutiara untuk eunkwang hyung" ujar ilhoon frustrasi.

"Belum selesai juga karangan lo? Berapa paragraf sih?" Tanya hyunsik.

"Ga panjang kok. Cuma susah tau buatnyaa" ujar ilhoon.

"Lu perlu ketenangan hoon buatnya, gue tinggal dulu yah.. mau liat yang lain" pamit hyunsik.

/rumah changsub/
"Hai changsub hyung" sapa hyunsik dengan mata keriputnya. #eyesmilemaksudnya #dikeroyokmelody

"Oh lu sik, ngapain lo kesini?" Tanya changsub jutek. Terlihat kantung mata yang memiliki kantung mata (?), mulut beriler, hidung yang beringus, dll membuat hyunsik prihatin pada hyungnya yang 1 ini.

"Hyung baek baek aja kan?" Tanya hyunsik ragu.

"Gabaek guee gabaekk... karangan gue yang setebal nopel hanyut kena banjirr" keluh changsub.

Matanya berkaca kaca namun tak terlihat oleh hyunsik karena hyunsik hanya fokus pada hidungnya yang awalnya indah bak bule menjadi tempat pembuatan cendol. #maafkanaku

"Jangan panjang panjang amat juga kali hyung, nnti peniel bosan dengarnya, toh peniel ga terlalu bisa bahasa korea kan?" Ujar hyunsik.

"Iya ya.. kenapa gue harus buat panjang2 yak? Peniel ae ga ngerti. Aishh emosii guee" kesel changsub.

"Udah aa.. gue mau ketempat jae dulu." Pamit hyunsik.

/dirumah sungjae/
"Sungjae.. lagi ngapain?" Tanya hyunsik.

"Gue? Ga ngapa-ngapain" ujar jae.

"Lu gak ngarang kata mutiara buat min hyung kaya yang laen?" Tanya hyunsik.

"Udah selese" jawabnya singkat.

"Wahh.." respon hyunsik seadanya karena ia tak tau mau respon apa.

"Tapi hyung, lu kan satu satunya member yang ga kelai sama member lain. Bantuin gue dong, kumpulin grup ini di lapangan atau dimana gitu. Gue mau minta maaf nih" ujar jae.

"Oh itusih gampang jae.. nnti gue atur" ujar hyunsik dengan eyesmile nya.

Hyunsik pun memanggil seluruh blo berkumpul di lapangan yang masih terendam banjir.

"Nah sekarang kita akan mulai ya, jae" ujar hyunsik kode ke sungjae. Sungjae dengan takut maju menemui minhyuk yang hilang matanya karena kelamaan menangis.

"Minhyuk hyung, maafkan aku karena telah menyakiti hatimu dengan kata-kataku. Aku tak bermaksud untuk melakukannya. Aku hanyalah maknae yang tak mengerti apapun. Hyung mengatakan bahwa hyung memperlakukanku dengan baik walau aku tak tau dimana letak kebaikan itu, tapi aku tetap menyayangimu hyung. Maafkan aku" itulah isi kata mutiara sungjae.

Ketika kalimat "Hyung mengatakan bahwa hyung memperlakukanku dengan baik walau aku tak tau dimana letak kebaikan itu"
Dibacakan oleh jae, semua orang syok dan takut jika minhyuk akan marah lagi.

Ternyata minhyuk hanya bengong. Antara dengar dan tidak surat dari jae.
"Changsub hyung,giliranmu sekarang" kode hyunsik
...
Tbc~
Makin garing ya?? Atau memang ga lucu dari awal?
Wkwkwk~~
Habis ini aku mau coba publish ff yang agak sad gitu~ setuju / nggak?

BTOB gesrek story ✔️Where stories live. Discover now