Chapter 12

5.5K 611 7
                                    

Hyemi menghentak-hentakan kakinya begitu ia keluar dari kelas. Kelas baru saja usai, dan dengan bodohnya ia baru saja ingat kalau ponselnya masih berada di tangan Namjoon. Sementara jas sekolah milik pria itu sudah ada ditangan pemiliknya.

"Aku harus segera mengambil ponselku sebelum dia benar-benar melihat isinya." Ucap Hyemi. Ia berjalan menyusuri koridor dan mencari kelas Namjoon.

"Ah, ini dia!" Serunya begitu ia sampai di depan ruangan kelas 11 - 4 , kelas Namjoon.

Saat ia hendak masuk, seseorang keluar dari dalam kelas hingga ia hampir saja menabraknya.
Gadis itu mendongakkan kepalanya melihat wajah pria yang lebih tinggi darinya itu.

"Eoh? Kau Hyemi kan?" Ucap pria itu.

Hyemi menatapnya malas.
"Ya. Jadi bisakah kau menyingkir? Aku ingin bertemu dengan Kim Namjoon."
Ucapnya.

"Wow.. Wow.. Sikapmu masih saja sama ya."

"Cepatlah menyingkir sebelum aku menendang kakimu lagi!!" Ucap Hyemi yang mulai jengah karena Hoseok terus menghalangi aksesnya.

"Oke, oke. Calm down. Tapi sayangnya sekarang Namjoon  sedang tidak ada." Ucap Hoseok.

"Mwo? Lalu kemana dia?"

"Kau bisa pergi ke perpustakaan. Dia ada disana." Ucap Hoseok.

"Wahh... Sepertinya ada yang mencari Namjoon disini." Timpal seseorang yang juga baru keluar.

Hyemi semakin menatapnya malas.
"Bisa kalian hubungi dia supaya datang kemari? Aku malas pergi kesana." Ucapnya sembari melipat kedua tangannya didepan dada.

"Aish.. Kau ini. Kau hanya perlu datang kesana. Apa susahnya?" Ucap pria yang berdiri di sebelah Hoseok.

"Ck! Sudah Ku bilang aku malas kesana!"

"Meskipun dia disana sedang bersama mantan pacarmu?"

"Sial!"

-

-

Hyemi mencari keberadaan Namjoon didalam perpustakaan. Napas gadis itu terengah karena ia harus berlari untuk sampai disini.

"Semoga saja mereka berdua tidak melakukan hal bodoh lagi seperti tadi!" Gumamnya.

Ia mencari ke setiap sudut ruangan namun belum juga menemukannya.

"Hei, apa yang kau lakukan disini?" Ucap seseorang.

Hyemi menoleh kearah sumber suara dan mendapati Namjoon disana.
Pria itu tengah duduk disalah satu meja tempat membaca. Ia tidak sendiri. Seorang siswa terlihat duduk didepannya. Pria itu terlihat tengah serius menuliskan sesuatu di sebuah buku.

'Sial! Mereka mengerjaiku!!'
Desis Hyemi dalam hati.

"Aku mencarimu, bodoh! Kedua teman idiotmu yang bernama Hoseok dan Jimin berkata kalau kau ada disini bersama Kim Taehyung. Jadi aku langsung kemari." Ucap Hyemi sembari berjalan mendekati Namjoon.

"Jadi kau khawatir padaku?" Ucap Namjoon.

Hyemi membulatkan matanya.
"M-Mwo?! Tentu saja tidak! Lagipula aku kemari karena ingin mengambil ponselku!"

Namjoon terkekeh mendengarnya.
"Kau manis sekali."

Hyemi melotot. "Yaakkk!!!"

Dilihatnya Namjoon mengambil sesuatu dari salah satu saku celananya. Kemudian ia memberikan sebuah benda tipis berwarna putih kepada Hyemi.
Gadis itu menerimanya dengan kasar.

"Hei, apa yang kau lakukan disini? Dan siapa dia?" Ucap Hyemi sembari menunjuk siswa yang duduk didepan Namjoon.
Hyemi perlahan mendekatinya untuk melihat apa yang sedang dilakukan orang itu dengan sebuah buku catatan dan buku paket. Siswa itu sesekali menoleh padanya takut.

"Mwoya?!! Yakk.. Apa kau menyuruhnya menulis catatan?!" Ucap Hyemi.

Namjoon hanya diam menatapnya.

"Hei, aku baru saja bertanya padamu!"

"Aku terlalu malas menulis. Tanganku pegal." Ucap Namjoon.

"Astaga, Kim Namjoon. Kau harus mengerjakan tugasmu sendiri!!" Bentak Hyemi.

"Hei, kau. Pergilah. Biarkan dia mengerjakan tugasnya sendiri." Titah Hyemi pada siswa itu.

Siswa itu meletakkan pulpen yang dipegangnya dan beranjak berdiri sebelum suara Namjoon menghentikan gerakannya.

"Siapa yang menyuruhmu berdiri?" Ucap pria itu dingin.

Hyemi menatapnya sebal.
"Pergilah  ini sudah sore. Kau harus pulang." Ucapnya. Siswa itu langsung membungkukkan badannya dan segera pergi dari sana.

Namjoon menatapnya tidak percaya.
"Aish.. Apa yang kau lakukan?!"
Protesnya.

"Apa kau selalu melakukan hal itu? Yakk.. setidaknya kerjakan tugasmu sendiri. Aish.. Kau ini."

"Kalau begitu sekarang kau kerjakan tugasku." Titah Namjoon.

"Apa kau baru saja menyuruhku?!!"

"Bukankah kau sendiri yang menyuruhnya pergi? Sekarang kau yang harus menyelesaikan tugasku."

"Tsk! Aku tidak mau! Lebih baik kau selesaikan saja sendiri! Aku harus pulang." Ucap Hyemi.

"Kalau begitu temani aku disini."

Langkah Hyemi terhenti.

"A-apa?"

"Aku akan mengerjakan tugasku sendiri, dengan syarat kau menemaniku disini."

Hyemi membalikkan badannya kearah Namjoon.

"Heol! Aku. Tidak. Mau."

"Aku juga tidak mau mengerjakan tugasku sendiri." Ucap Namjoon enteng.

Hyemi berdecak kesal.
"Maaf, Kim Namjoon-ssi, tapi aku tidak memiliki banyak waktu."
Ucapnya.

"Bekerja disana lagi? Sudah ku bilang aku akan memberikan beberapa kali lipat dari gajimu."

"Aku tidak mau. Terima kasih. Dan maaf, aku harus segera pulang." Ucap Hyemi sembari berjalan menuju pintu.

"H-hei, tunggu aku!"
Namjoon buru-buru memasukkan bukunya kedalam tas dan segera mengejar Hyemi.
Pria itu sedikit berlari dan langsung melingkarkan tangannya di bahu Hyemi.

"Singkirkan tanganmu!" Protes Hyemi sembari menepis tangan Namjoon. Pria itu hanya terkekeh pelan.
Mereka berdua berjalan menyusuri koridor sekolah yang sudah sepi.

"Kau masih menyimpan foto mu bersama Taehyung. Aku tidak yakin kalian saling membenci satu sama lain." Ucap Namjoon tiba-tiba.

"Bukan urusanmu." Ucap Hyemi. Sekarang gadis itu yakin kalau Namjoon sudah benar-benar melihat isi ponselnya.

"Ada yang mengatakan kalau Taehyung yang mencampakkanmu. Dan mereka mengatakan kalau dia juga memiliki wanita lain. Dan kudengar kalian benar-benar terkenal di sekolah ini." Ucap Namjoon.

Hyemi menghentikan langkahnya.
Namjoon yang menyadari Hyemi tertinggal beberapa meter dibelakangnya langsung berbalik.
"Ada apa?" Tanyanya.

Hyemi menatapnya tajam.
"Apa kau hanya akan membicarakan hal-hal tidak penting seperti itu saat bersamaku? Apa yang membuatmu begitu penasaran?"

"Kalian berdua terlihat aneh. Apa kalian tidak sadar?"

"Apa maksudmu?"

"Kalian masih sama-sama menyukai. Aku bisa melihatnya dengan jelas. Lantas apa yang membuat hubungan kalian berakhir? Apa kau tidak berniat menanyakannya pada Tae---"

"Apa kau bisa menutup mulutmu?"
Sela Hyemi.

"...Kau Tidak berhak mencampuri kehidupanku."

Hyemi berjalan melewati Namjoon dengan langkah lebar. Ia mengepalkan tangannya kuat.


- TBC -

My Possessive Bad Boy✔Where stories live. Discover now