Flashback back dimana Taehyung bertemu dengan Park Heojin
.
.
.
.
Kelulusanku telah berakhir, hari perayaan kelulusan sudah menjadi memori yang hangat di otakku, aku masih bisa merasakan kebahagian di hatiku. Sudah saatnya aku menjadi pria yang baik lagi, untuk eomma dan appaku.Aku belum bisa memasuki fakultas tinggi saat ini, karna untuk biaya masuk fakultas tidak lah sedikit, aku tidak pernah memaksa orangtuaku untuk bekerja keras mencari uang hanya untuk menyekolahkanku, bagiku lulus di sekolah menengah atas sudahlah cukup, kini saatnya aku untuk mencari jalanku sendiri untuk mendapatkan Uang.
Hari dimana aku mencari uang pun tiba, aku sudah berusaha dan mencoba untuk mendapatkan pekerjaan yang layak. Aku di temani eommaku pergi ke perusahan perusahaan yang sedang mencari karyawan baru. Dua tiga kali interview yang sudah ku lakukan tidak mendapatkan hasil. Mungkin bukan waktunya.
Selagi menunggu panggilan kerja datang, aku mempunyai kerja paruh waktu dibeberapa tempat, di cafe, di supermarket, penjaga konter dan di toko sepatu. Semuanya ku jalani setiap hari, selama dua bulan ku jalani semua kerja paruh waktu ku dengan penuh semangat . Uang ku dapatkan pun kuberikan semuanya untuk eomma dan appaku. Aku sangat merasa bangga ketika melihat eomma dan appaku tersenyum karnaku.
Tapi rintangan pun datang,aku sering jatuh pingsan dan beberapa kali di rawat di Rumah Sakit karena drop . eomma ku terlihat sangat panik dan sedih saat itu, aku hanya bisa menangis dalam kamar rawatku ketik melihat eommaku menangis diluar ruang ICU.
Tiga hari berbaring lemah di dalam Rumah sakit. Akhirnya dokter membolehkan ku pulang dengan syarat aku masih harus beristirahat full dirumah untuk satu minggu lamanya.
Aku pun tidak bisa menghubungi pihak toko yang menjadi tempat kerjaku. Karna saat itu aku tidak mempunyai kontak untuk memberitahu keadaanku sekarang.
Dalam masa pemulihan aku menjadi mempunyai banyak waktu untuk santai . Aku pun membuka instagram, facebook, dan twitter akun yang sudah dua bulan lamanya tidak pernahku buka karena sibuk bekerja.
berkomunikasi kembali dengan semua teman temanku. Hingga akhirnya aku bertemu dengan Park Heojin teman masa kecilku.
Park Heojin meminta untuk mengirimi anda pesan
Terima / tolak
Terima .
Taehyung-ah .
Park Heojin? Apakah itu kau?
Benar. Aku Park heojin teman kecilmu ㅋㅋ
eo! Waaah jinjja. Itu kamu
Bagaimana kabarmu?
Aku sedang masa pemulihan
aku sempat drop beberapa
Hari yang lalujinjja? Kau harus
Memperhatikan dirimu lagi .Kau bagaimana kabarnya?
Eomma appamu sehat?ya. Mereka semua sehat
Kau masih tinggal di daegu?syukurlah kalau begitu.
Masih, ㅎㅎJika sudah sembuh main
Keseoul . Mari bertemu ㅋㅋoh ya pasti. Aku juga ingin
Merantau ke seoulBenarkah? Untuk apa?
Aku tidak mempunyai
Pekerjaan tetap disini
mungkin jika aku pindah
merantau ke seoul aku bisa
mendapatkan pekerjaan
tetap. Tapi itu masih dalam
Pertimbangan sih ㅎㅎOh seperti itu.
Nanti jangan lupa hubungi
aku jika kau benar benar
Pergi ke seoul ya.Eum. Baiklah. Jaga dirimu
Baik baik 😊Baiklah, kau juga.
Begitulah percakapan singkat ku dengan Park Heojin temanku waktu kecil. Ia masih seperti dulu manis dan begitu hangat kepadaku . Aku benar benar menyukainya, dia adalah orang yang sangat baik. Kehidupannya pun sangat beruntung karena memiliki harta diatas rata rata. Tidak jarang mereka memperlakukanku seperti anak nya sendiri . Karna dulu aku dan Heojin adalah teman dekat, sehingga sering dibilang kembaran haha😄😊
🍀🍀🍀
Jangan lupa Vote dan komentar membangun ya 😊😊
KAMU SEDANG MEMBACA
ICE TAE (18+)
Fanfictioncocok untuk dinikmati tidak untuk di hayati . Cerita dimana kehidupan kami para brutal yang hidup satu rumah bahkan bisa jadi satu kamar untuk 2 tahun lamanya. mengandung konten dewasa, mohon kebijakannya.