Udah seminggu ini Guanlin kembali ngedeketin Kyulkyung lagi. Dia udah berguru sama Wooseok, sang kakak sepupu. Kata Wooseok, cewe itu kebanyakan suka sama cowo yg gerak langsung, gak mainnya disosmed doang.
Dengan itu, Guanlin inisiatif main kerumah Kyulkyung dengan alesan minta diajarin pr. Padahal mah modus dia tuh.
"Jadi, pr mana nih yg kamu gak ngerti?" Tanya Kyulkyung
Mereka berdua sekarang lagi ada diruang tengah, rumahnya Kyulkyung.
"Semuanya kak" jawab Guanlin
"Kok semuanya sih? Kamu gak dengerin guru ya, waktu pelajarannya?"
"Denger kok. Tapi udah lupa caranya" Guanlin jawab sambil cengegesan
"Ya udah deh. Kakak ajarin semuanya, mumpung masih inget sama rumusnya"
Kyulkyung kemudian dengan sabar nerangin caranya ke Guanlin. Sementara itu, Guanlin antara dengerin sama sibuk memandang wajah kakak manisnya itu.
"Kakak cantik deh kalo lagi serius gitu" gombal Guanlin
Kyulkyung gak nanggepin dia masih sibuk baca-baca rumusnya sambil mengingat.
"Kakak punya saudara gak?" Tanya Guanlin random
"Enggak, kakak anak satu-satunya sih. Makanya ketemu kamu rasanya nemu adek kandung" jawab Kyulkyung
"Yah, jadi gue di brotherzone nih?"
"Kalo kakak nganggep aku adek kakak, berarti kakak mau dong nemenin aku ke komplek sebelah nanti?"
"Ngapain ke komplek sebelah sih? Kenapa juga harus ditemenin?" Tanya Kyulkyung
"Soalnya dikomplek sebelah ada pasar malem, dan mama ngijin guan pergi kalo sama temen" jawab Guanlin
"Kenapa gak sama temen kamu aja? Kenapa sama kakak gitu?" Tanya Kyulkyung lagi
"Soalnya, seonho sama daehwi temen aku dari komplek sebelah. Ya kali guan suruh mereka kesini"
Kyulkyung tampak berfikir sebentar, sementara Guanlin kembali melanjutkan membuat prnya yg sisa no 10 doang.
"Yes! Selesai juga akhirnya" seru Guanlin
"Udah selesai lin?" Tanya Kyulkyung
Dia baru aja balik dari kamarnya.
"Udah kak" jawab Guanlin
"Jadi gimana? Mau gak kak nemenin guan pergi?"
"Ok deh mau. Tapi jam berapa kesana?"
"Jam 7 aja. Nanti jalan kaki aja, kan deket soalnya" kata Guanlin
Kyulkyung mengangguk pelan, kemudian nganter Guanlin sampe depan pintu.
"Makasi ya kak. Tar guan jemput jam 7 tepat" kata Guanlin
"Iya bawel"
Guanlin lalu melangkah pergi dari rumah Kyulkyung, tak lupa sambil dadah-dadah manja ke Kyulkyung.
"Hadeuh, ada-ada aja itu anak" gumam Kyulkyung yg kemudian masuk kedalam rumah.
Yg Kyulkyung atau pun Guanlin gak sadari, sedari tadi ternyata Mingyu liatin mereka dari balkon.
"Bahagia ya kyung? Jangan kaya gue, yg selalu bimbang sama perasaan gue ini"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
