GEN HALILINTAR: KISAH HARI

FATIM!!!

Fatim membuka laptopnya dan mencari. "DUHHH! MANA SIHHHH!!" Teriak Fatim di kamarnya sendiri. Dia merasakan kepalanya pusing. "Duhhh, sakittt......." Kata nya sendiri.

Dia mulai pingsan di kamarnya malam itu.

--SKIP PAGI--

"Tim! Fatim! Bangun! Solat yuk!!!" Sajidah menunggu adiknya membuka pintu kamar Fatim.

'Loh kok gak bangun bangun sih, kan dia paling gampang kalau mau dibangunin...' hati Sajidah mulai curiga. Tanpa basa basi, Sajidah membuka pintu kamar Fatim dan kaget melihat Fatim yang terbaring di atas tempat tidurnya. Sajidah lebih kaget lagi saat melihat sedikit darah yang keluar dari mulut Fatim.

"UMI!! BANG ATTA! THORIQ!! ABI!! TOLONG!!" Teriak Sajidah dengan lantang.

Semua GH yang berada di bawah menunggu Fatim dan Sajidah langsung kaget mendengar teriakan Sajidah. Serta merta, semuanya langsung ke kamar Fatim.

"Astaghfirullah! Fatim!?" Umi kaget

"Ayo kita bawa ke rumah sakit!!" Seru Abi

"Eh solat? gimana dong?" Tanya Muntaz

"Yaudah di sana aja kita sholat!" Kata Abi

"Yaudah Sohwa ama Iyyah di sini aja ya ngurusin Qahtan, Saleha, Muntaz, ama Fateh" Perintah Umi

"But I want to go too" Desak Qahtan sambil menangis

"Me too" Saleha juga ikut menangis

"Yaudah yuk!!" Kata Umi yang sedang khawatir.

---Skip rumah sakit---

Semua GH menunggu di luar ruang UGD sambil menangis. Akan tetapi, ada juga Gh stars yang kepo (bukan maksud menyindir :V cuman untuk kasih agak 'dramatis' gitu loh) dan meminta foto dengan mereka.

"Kalian semua tolong pergi ya. Ini rumah sakit, bukan meet and greet." Kata bang Affat yang menjadi sekuriti Gh.

"Yah bang, ini once in life time opportunity! Jadi kita mau kepo dong plisss!!" Salah satu gh stars menyeru.

Sekuriti rumah sakit itu langsung mengusir semua gh stars.

"INI SEMUA SALAH BANG ATTA!" Saaih langsung meneriakkan abang nya itu sambil menangis.

Dari semua gh yang ada disana, bang saaih yang duduk di kursi sambil menangis kuat. Fatim adalah adik kesayangnya, pastinya dia khawatir tentang adiknya.

Flashback...

3 bulan sebelumnya...

'kagetin bang saaih ah...' kata hati Fatim yang berada di depan pintu kamar Saaih.

"DARRRRR!!"

"AAAHHHH PICILIP!!" Latah Saaih :V (Picilip=PeachyLiv lol XD)

"hahahaha bang saaih!!"

"Ihh Fatim gak lucu tau!" Marah Saaih yang sedang mengedit video nya

"Iya iya sorry!! Nah Fatim ada bawain sarapan. Dari tadi gak sarapan kan?"

"Eh iya thank you adikku!!"

"Iya iya... itu Fatim masak loh... Sarapan buatan kak Jidah udah habis dimakan bang Thoriq ama Fateh semua :V"

"Hahah yaudah thank you ya Fatim"

"Iya bang, Fatim pergi dulu ya"

Flashback off

"HAH?! Bang Atta? Jangan ngomong sembarangan dulu napa Ih?" Kata Atta sambil bersedih

"Ya salah Bang Atta lah! kenapa bang Atta maksain dia kerja jadi 'wedding planner' abang terus?! Dia kan perlu istirahat?! Setiap malam, Saaih lihat bang... dia kerja terus!!! ABANG GAK KASIHAN?!" Jelas Saaih panjang lebar sambil menangis tak berhenti henti.

"Udah udah! cukup!! Kita doain aja Fatim selamat!" Abi coba untuk menenangkan keadaan.

'Ya Allah maafkan saya yang tak memerhatikan adik sendiri...' Kata Hati Atta yang sedang bersedih.

"Iya bang, coba bang Atta bayangkan, hampir setiap lunch ama dinner, dia gak keluar keluar. Cuman untuk ngurusin pernikahan nya bang Atta doang! Tambah lagi, dia ngurusin Qahtan!" Jelas Sajidah yang juga menangis.

Dokter pun keluar dari ruang UGD itu...

.

.

.

.

.

.

.

HAI! Sorry udah lama gak upload!! Soalnya aku lagi ujian :( Tapi besok hari terakhir ujian!! yey!

Dan sorry kalau kurang panjang :( Aku harus belajar terus :(

Yaudah bai bai!!