Story About US(Dahyun love story)

✖Dahyun,Jungkook✖

Dahyun mengusap matanya kasar saat sebuah notif line membangunkannya dari tidur yang nyenyak.

Jungkook

Oi!!!
Cewek
Dahyun
Dubu
Sayang
Beb
Lu kemana sih?? Masih molor??
Gw udah ada di depan rumah
Kedinginan gw
Gak kasian apa lu sama gw

Dahyun melihat begitu banyak spam chat dari Jungkook pacarnya. Dia pun akhirnya dengan berjalan gontai, pergi ke lantai bawah rumahnha untuk membukakan pintu karena katanya Jungkook sudah ada di deoan pintu.

Dahyun pun dengan perlahan mendorong gagang pintu itu pelan. Dia melihat Jungkook yang tengah memandangnya sekarang.

Jungkook tersenyum bodoh sambil menggosokkan kedua telapak tangannya, mencoba untuk mengusir rasa dingin yang sejak tadi menemaninya. Dahyun hanya tersenyum sekilas setelah itu mengisyaratkan kepada Jungkook untuk masuk.

Jungkook pun mengikuti langkah kaki Dahyun untuk masuk menuju rumahnya.

"Ya elah lu mah gitu banget sih sama pacar. Gak ada perhatian-perhatiannya." Dengus Jungkook sebal karena Dahyun hanya terus berjalan.

Dahyun tidak merespon ucapan Jungkook. Dia malah terus berjalan kembali menuju kamarnya.

"Dahyun. Dahyun." Kata Jungkook berusaha membuat Dahyun mendengarkan dia.

"Apasih Kook? Gue ngantuk. Lagian kenapa subuh begini datang ke rumah?" Kata Dahyun ketus sambil menatap Jungkook yang sekarang berdiri di ambang pintu untuk mencegahnya masuk ke dalam.

"Gue kangen. Makannya datang kerumah. Lagian semalem lu bahkan gak nge-chat gue. Gue khawatir."

"Gue gak apa-apa. Udah ah minggir. Gue mau tidur lagi." Kata Dahyun sambil mendorong Jungkook.

Jungkook meringis kesakitan. Punggungnya menyentuh kayu dari pintu kamar Dahyun.

Tapi Dahyun tidak memperdulikannya dan langsung menjatuhkan badannya di atas kasur miliknya. Jungkook mendengus kesal melihat kelakuan kekasihnya itu yang bahkan tidak memperdulikannya.

Dengan terpaksa Jungkook pun kahirnya mendekat kepada Dahyun. Mendudukan badannya di samping gadis yang sangat dicintainya itu.

"Kapan sih kamu bisa cinta dan sayang sama aku Dahyun?" Tanya Jungkook sambil mengusap puncuk rambut Dahyun dengan lembut.

Sedangkan Dahyun hanya bisa mendengarkan tanpa bergeming. Tubuhnya masih tertidur di atas ranjangnya.

"Dahyun jawab dong. Jangan diem aja. Sebenernya kamu suka gak sih sama aku?"

Bukannya menjawab Dahyun malah menarik tangan Jungkook. Membuat tubuhnya juga ikut tertarik.

Dahyun mengisyaratkan Jungkook untuk tidur di samping tubuhnya. Jungkook pun hanya bisa menuruti permintaan Dahyun.

Setelah Jungkook tertidur disamping Dahyun, Dahyun dengan cepat memeluk tubuh Jungkook erat. Mencoba menyalurkan perasaannya pada Jungkook.

"Bukan gitu. Gue kayak gini karena gue bener-bener cinta dan sayang sama lu." Kata Dahyun lembut sambil mengusap-usap punggung Jungkook.

"Kalau lu dingin kayak gini, dari mana cinta dan sayangnya coba."

Dahyun mendongakkan kepalanya setelah mendengar perkataan itu dari Jungkook. Dan menatap mata Jungkook dengan lekat.

"Gue ada alesan kenapa kayak gini."

"Ya alesan itu apa?" Tanya Jungkook penasaran.

"Gue kayak gini karena gue gak mau lu bilang manja atau lu bilang kekanakan. Gue tau lu gak suka cewek kayak gitu. Makanya gua kayak gini."

"Gue emang gak suka cewek kayak gitu. Tapi gue malah pengen lu kayak gitu ke gue Dahyun."

"Maaf. Gak bisa jadi yang lu pengen. Tapi satu hal yang perlu lu tau, gua cinta dan sayang banget sama lu Jungkook."

Mendengar kata itu keluar langsung dari mulut Dahyun membuat Jungkook merasa bahagia.

"Gue emang gak suka sikap dingin lu. Tapi gue suka cara lu mandang hangat mata gue." Kata Jungkook sambil tersenyum.

Dahyun juga ikut tersenyum melihat Jungkook tersenyum. Sesaat kemudian,

Cup...

Jungkook mengecup mata Dahyun. "Gue juga cinta dan sayang sama lu Dahyun."

*End*