My Sister Loves My Lover (END)

🐇🐇

Beberapa bulan kemudian. . .

Daniel POV

Gila gue kira dia cuma gertakan sambel doang ternyata dia bener bener mau ngerebut kak chanyeol dari kak yewon.

Gue harus gimana? gue ngga mau yeri jatuh terlalu dalam dan dia akan menyesal nantinya.

Gue harus ngasih tau rencana yeri ke kak chanyeol sebelum semuanya terlambat, sebelum lebih banyak hati yang terluka.
Gue harus bertindak.

Gue ambil kunci motor gue, dan gue mau nemuin kak chanyeol.
Pokoknya gue harus ketemu dan bilang semuanya ke kak chanyeol.

Daniel POV End

"yeri, kamu mau kemana?"

Kak umji ngga boleh tau sekarang.

"Aniya, aku ada janji sama daniel"

Aneh seperti menyembunyikan sesuatu.

"Heemm, baiklah hati hati dan jangan pulang terlalu malam"

"hemm" jawab gue.

Gue harus ketemu kak chanyeol, gue harus jebak kak chanyeol.

Tanpa banyak bicara gue langsung pergi.

#Skip ke Daniel dan Chanyeol

Syukurlah yeri belum sampai.

Gue tekan bel apartmen kak chanyeol tinggal.

Ngga beberapa lama pintu terbuka.

"Ohhh daniel, masuk de. ."

Tumben si daniel ke apartmen gue.

"makasih kak"

"duduk de, mau minum apa?"

Kenapa dia gelisa. .

"aniya kak, daniel cuma mau bilang sesuatu ini tentang yeri kak."

Mwoo yeri. .

Ya akhir akhir ini yeri sering banget ganggu waktu gue sama umji, bahkan nekat mesra mesraan depan si umji.

"kenapa sama ye. ."

Belum selesai kak chanyeol ngomong tiba tiba ada yang nekan bel. . .

"Nugu? "

Tanya gue ke kak chanyeol.

"Si yeri de, ,"

Mwoo yeri? gawat yeri ngga boleh tau gue disini.

"Buka aja kak, tapi jangan sampe dia tau gue disini kak."

gue langsung lari kekamar kak chanyeol.

Cekleekk. .

"ohh yeri, masuk"

Kok gue jadi ngga tenang si yeri dateng.

"Makasih kak chan"

Gue harus bisa jebak kak chanyeol.

"Hemm, aku ganggu kaka ya?"

Apa yang kamu rencanain ri, gue ngelirik kamar gue tempat daniel sembunyi.

Gue ikutin aja dulu, toh disini ada daniel.

"Hem, aniya.. mau minum apa??"

Kesempatan. .

"Ngga usah kak biar aku aja yang buat kayanya kaka lagi ngerjain sesuatu, tuh"

Tunjuk gue kemeja yang berserakan banyak kertas.