part 16

5K 572 45
                                    

Suasana pagi ini di dorm BTS sedang ricuh, 2 di antara mereka tampak di landa kepanikan dan 4 di antaranya terlihat tenang.

Namjoon sang Leader tampak berjalan kesana-kemari dan sibuk menghubungi seseorang, namun berkali-kali juga ia tak mendapatkan jawaban, dan itu sukses membuatnya frustasi.

"Hyung sebenarnya kemana Jungkook pergi? Kenapa dia tidak ijin padaku?! Apa dia tidak menghargaiku sebagai leader! Kenapa dia seenaknya saja!" Ucap Namjoon geram dan meraup wajahnya kasar, kedua mata sipitnya tampak memerah menahan amarah.

"Namjoon-ah.. kau lihat kan? Bagaimana sikap anak itu? Dia tidak pernah menghormati kita sebagai Hyung, apa itu maknae yang selalu kau banggakan?" Seokjin berujar tenang di sertai senyum tipisnya, ia tampak sibuk merapikan rambutnya.

Yoongi yang mendengar itu tampak menggertakkan giginya kesal, kedua mata sipitnya menatap Seokjin tajam.

"Bisakah kau tidak mengatakan sesuatu yang membuat keadaan semakin panas? Kau yang paling dewasa di antara kami, Seharusnya kau yang paling bisa kami andalkan di sini!" Ucap Yoongi geram dan hampir saja memukul Jin, namun Hoseok dengan cepat bertindak dan menjauhkan mereka.

"Hyung, masalah tidak akan selesai jika kita seperti ini, yang harus kita lakukan adalah mencarinya" Hoseok berusaha menenangkan Yoongi, hingga namja berkulit seputih susu itu tampak berusaha menahan emosinya.

"Bagaimana kita mencarinya? Sementara 1 jam lagi kita ada jadwal fansmeet? Dan kita tidak mungkin membatalkannya begitu saja!" Ucap Yoongi dengan emosi.

Namjoon tampak menghela nafasnya panjang dan berjalan menghampiri Yoongi.

"Aku akan menelpon manajer Hyung, mungkin dia tahu dimana Jungkook" ucap Namjoon seraya mengambil ponselnya, namun belum sempat ia mengetikkan nomor, ponselnya sudah lebih dulu berdering, menandakan ada sebuah panggilan masuk, dan itu dari manajer'nim!

Tanpa pikir panjang, Namjoon dengan cepat menerima panggilan itu, wajahnya yang sebelumnya tampak lebih tenang kini seketika berubah pucat, dengan tangan yang gemetar.

Yoongi dan Hoseok yang melihat itu hanya dapat menautkan kedua alisnya bingung, mereka yakin, ini bukan berita baik jika di lihat dari reaksi wajah Namjoon sekarang.

"A-apa yang terjadi? Dia bilang apa?" Ucap Yoongi yang tiba-tiba merasa takut dan panik.

"Kita dalam masalah sekarang, seorang ARMY melihat Jungkook di culik beberapa orang berpakaian hitam di kawasan Gangnam, dan foto itu sudah tersebar, aku yakin itu sudah menjadi trending topik internasional saat ini" jelas Namjoon seketika membuat semua yang ada di sana tersentak.

"Maksudmu? Hei jangan bercanda, ini bukan saat yang tepat untuk membuat lelucon seperti itu!" Yoongi memekik kesal, ia sungguh tak percaya dengan lelucon seperti ini.

Namjoon menghela nafasnya panjang, dengan segera ia membuka akun SNS-nya dan menunjukkannya pada Yoongi, di sana terdapat foto Jungkook yang tengah di bekap dan di masukkan paksa ke dalam mobil van hitam. Seketika mata sipit Yoongi membulat dengan nafas yang tercekat, ia menggeleng pelan dan menatap Namjoon tajam.

"Ini tidak benar, ini hanya lelucon para sasaeng fans yang ingin menjatuhkan kita! Mungkin saja dia hanya mirip Jungkook dan memanfaatkannya! Kita tidak boleh percaya begitu saja!" Yoongi menyangkal keras fakta itu, pasalnya Yoongi tahu jika Jungkook bisa bela diri, dan Yoongi yakin, dia bisa menyelamatkan dirinya sendiri ketika ia dalam bahaya!

Namjoon menggeleng pelan dan menatap Yoongi dengan serius.

"Ini bukan lelucon Hyung, kau ingat pakaian yang Jungkook kenakan ketika ia terakhir kali ikut latihan?? Dia memakai pakaian yang sama," ucap Namjoon sukses membuat Yoongi terdiam, ia terlihat berfikir keras.

Love Yourself || book 1✔ Where stories live. Discover now