Proulogue

2.1K 127 14
                                    









"HYUNG!!"









Jin menghentikan segala kegiatannya di dapur begitu mendengar teriakan itu. Suara itu milik salah satu dongsaengnya, lebih tepatnya suara itu adalah milik Jungkook. Jin langsung mematikan kompor dan meletakan spatulanya, ya tentu saja, dirinya dan sang istri saat ini tengah menyiapkan makan malam. Sama seperti Jin, Jisoo juga sama terkejutnya saat mendengar teriakan Jungkook itu.

Tak mau membuang waktu, keduanya pun segera bergegas meninggalkan dapur dan menuju sumber suara, yaitu pintu depan. Disaat bersamaan, Jungkook memasuki rumah dengan wajah panik dan peluh membasahi tubuhnya, dengan napas terengah-engah, ia menghadap kearah Jin dan Jisoo.

"Wae? Kenapa kau berteriak, huh?" tanya Jin penasaran.

"Jungkook-ah, gwenchana? Apa yang terjadi?" sambung Jisoo dengan pertanyaan yang lain.

Tanpa menunggu napasnya kembali normal, Jungkook langsung memulai bicara.

"H-Hyung! Ho-Hoseok-hyung!" paniknya.

Baik Jin maupun Jisoo sama-sama tidak mengerti apa yang Jungkook katakan. "Mwo? Wae? Hoseok wae?"

Namun sebelum Jungkook kembali membuka suara, Jin dan Jisoo kembali dikejutkan dengan kedatangan orang yang baru saja Jungkook sebut namanya. Ya, Hoseok. Tidak, tidak, Jin dan Jisoo bukan semerta-merta terkejut dengan kedatangan Hoseok, tapi mereka terkejut dengan bagaimana cara Hoseok datang.

"Omo!" seru Jisoo tak percaya dengan pemandangan dihadapannya.

Hoseok datang dengan dipapah Taehyung dan Jimin, dikeningnya terdapat sebuah luka yang mengeluarkan darah, belum lagi tangan dan kakinya yang penuh luka lebam dan goresan-goresan yang juga mengeluarkan darah. Namja itu juga meringis kesakitan beriringan dengan langkahnya memasuki rumah.

"Hoseok-ah!" panik Jin seraya menghampiri dongsaengnya itu.

"Ya! Apa yang terjadi?!" tanyanya pada Jimin dan Taehyung.

"Seseorang menabrak Hoseok menggunakan sepeda motor hyung saat kami dalam perjalanan pulang dari toko tadi.." jelas Jimin.

Jantung Jin serasa ingin lepas saat mendengar penjelasan dari Jimin dan juga melihat keadaan Hoseok. "Astaga!"

"Chagiya, ambilkan kotak obat." Perintahnya pada Jisoo. Istrinya itupun langsung bergegas menuju kamar untuk mengambil kotak obat.

"Baringkan dia dikamarnya." Kini Jin memberikan perintah pada Taehyung dan Jimin.

Taehyung dan Jimin pun melanjutkan langkah mereka, memapah Hoseok hingga ke kamarnya. Jungkook tidak tinggal diam, si maknae itu bergegas pergi ke dapur, mengambil segelas air minum untuk hyungnya yang tengah kesakitan. Jin membuka lemari Hoseok, mengambil pakaian bersih, begitu Taehyung dan Jimin mendudukan Hoseok dipinggir ranjangnya, Jin pun dengan telaten dan sangat hati-hati membantu Hoseok membuka pakaiannya dan menggantikan pakaian dongsaengnya itu yang sudah kotor bahkan dari beberapa sobekan disana.

"Bagaimana dengan pelakunya?" tanya Jin sambil memakaikan Hoseok baju.

"Lari Hyung. Pelakunya sudah lari." Jawab Taehyung. Terdengar jelas nada kesal disana.

Ya, tentu saja, siapa yang tidak kesal? Bayangkan, Jimin, Jungkook, Hoseok dan Taehyung tengah berjalan santai menuju ke rumah, dan tiba-tiba sebuah motor menabrak Hoseok yang bahkan tidak berjalan di tengah jalan. Lalu setelah Hoseok jatuh dan terguling, pengendara motor itu kabur dengan enaknya bahkan tanpa menoleh kebelakang.

Sialnya, baik Taehyung, Jimin maupun Jungkook tidak ada yang sempat mengamati plat nomor motor itu. Mereka sudah terlanjur panik dan terfokus pada Hoseok yang sudah meringis kesakitan akibat luka-luka yang menghiasi tubuhnya.

FF BTSXBLACKPINK - OUR LOVES [Sequels Our Lifes]Where stories live. Discover now