3. Sorry

4.4K 481 25
                                    

"Hei, yifanie kau menunggu lama?" Tanya baekhyun saat tiba di sebuah tempat makan dan mendapati yifan yang sedang duduk menunggunya.

Pria yang di panggil itu menoleh. "waktu adalah uang. Kau terlambat 5 menit noona byun."

Baekhyun mendudukan dirinya. "yeah tuan wu. Mianhaeyo." ucap baekhyun sambil menunjukan puppy eyes nya.

"Lupakan itu. Kau membuat ku gemas. Kau tahu itu." yifan menggelengkan kepalanya. "jadi. Aku harus membantu mu bagaimana?"

Baekhyun terdiam sejenak. Berfikir untuk mulai memberitahu kan nya pada yifan. "kau ingat kyungsoo?"

Yifan berfikir sejenak, lalu menganggukan kepalanya. "ah ingat. Kyungsoo mantan kekasih chanyeol?"

Wajah baekhyun berubah sendu. Kris yang melihat itu segera mengusak pucuk kepala baekhyun. "ada apa dengan ekspresimu itu byun?"

"Sepertinya. Chanyeol masih memiliki hubungan dengannya." baekhyun berujar sedih.

"Chanyeol suami mu. Ingat. Tidak mungkin chanyeol berhubungan dengan seseorang."

"Entahlah. Ku rasa ia menikahi ku hanya karena nyonya park. Ah kenapa bisa seperti ini ya?" Gumam baekhyun dihadiahi cubitan di pipi dari yifan.

"Menggemaskan. Jadi kau menemuiku untuk apa?" Tanya yifan.

"Yifan, bisakah kau memeluku? Aku rasa aku merindukan ayah dan ibuku." baekhyun mendongakan kepalanya lalu menatap manik mata yifan.

"Aigoo. Dasar sialan. Peluk saja aku lah." yifam mengumpat lalu segera memeluk baekhyun.

"Oppa." gumam baekhyun di sela pelukannya.

"Ya oppa disini" ujar yifan dengan suara yang mengecil.

'hanya oppa? Bahkan sudah 20 tahun lamanya.' yifan bertanya tanya dalam hati.





******




"Kau pulang." ucap chanyeol.

"Ya. Kau sudah makan?" Tanya baekhyun lalu mendudukan diri di sebelah chanyeol.

"Sudah, yeah dengan kekasihku." setelah bicara seperti itu. Chanyeol segera berdiri dan hendak memasuki kamarnya. "tidurlah di sofa. Aku tidak ingin tidur dengan sahabat ku."

"Sepait ini kah yang di namakan hidup?
Bahkan disaat kita sudah terikat. Kau tetap menganggap aku sahabat mu." tanya baekhyun. Chanyeol berbalik menghadap baekhyun.

"Sahabat tetaplah sahabat. Aku tidak ingin menikah dengan seorang sahabat yang tidak akan pernah bisa aku cintai." ucapnya dengan santai.

"Aku mencintaimu, walaupun kau sahabat ku. Sudahlah aku akan mandi." baekhyun mengalah, lebih baik ia mengalihkan pembicaraan ini daripada ia akan merasa sakit dan tebebani.

"Buka baju mu." ucap chanyeol dingin. "disini."

Baekhyun menoleh bingung "apa?"

"Jika kau mencintaiku. Buka baju mu dihadapannku. Dan lakukan seperti apa yang jalang di luar sana lakukan." chanyeol mengulangi perkataannya

"Cih bodoh" baekhyun berdecih

"Ku hitung sampai tiga. Jika kau tidak membukanya, aku akan merobeknya." ancam chanyeol

"Kau gila." ucap baekhyun kesal.

"Kau tidak mau? Bagaimana perasaan mu saat aku menyuruh mu membuka baju mu di hadapanku seperti jalang?"

"Kecawa." Jawab baekhyun sambil mengepalkan tangannya.

"Kau tidak bertanya perasaan ku?" Tanya chanyeol "aku akan memberitahu. Aku merasa kebencian yang luar biasa saat kedua orang tua ku menyuruh ku agar aku menikahi BYUN BAEKHYUN sahabatku. Menikah. Bahkan berfikir untuk menyukai mu saja tidak pernah telintas di benaku. Dan aku membenci itu. Kekasih ku bahkan jauh lebih baik dari mu. Kenapa aku harus menikah dengan orang yang sangat menjijikan seperti mu."

"Kau bicara apa? Kenapa suara mu sangat pelan?" Tanya baekhyun yang melihat chanyeol berbicara tapi suaranya tidak terdengar sama sekali.

"Kau tidak mendengarnya?" Tanya chanyeol lagi.

"Lupakan sajalah. Tentang kekasih ku. Hmm kau ingat kyungsoo?" Tanya chanyeol di balas anggukan dari baekhyun.

"Lakukan sesukamu. Aku tetap lah sahabatmu kan?" Jawab baekhyun lalu segera memasuki kamar mandi dan menutup pintu kamar mandi itu dengan sangat kencang.

Tubuhnya merosot di balik pintu kamar mandi itu, air matanya menetes deras.

"Aku mendengar nya. Aku mendengarnya chanyeol. Maafkan aku." Baekhyun menangis. Sebenarnya ia mendengar apa yang chanyeol katakan dengan suara kecil tadi. Hanya saja kata hatinya menyuruh nya untuk berpura pura tidak tahu apa apa.




__________________








TBC

[1] Going Crazy✓  [CHANBAEK]Where stories live. Discover now