Petualangan Sang Raja Harem

" Berburu Seekor Wyvern"

Sebuah hutan yang lebat dan pohon-pohon yang besar menemani jalan yang sunyi. Aku berjalan menyusuri setiap jalan yang ada di dalam hutan itu, aku berhenti di sebuah sungai untuk beristirahat sejenak.

"hahhh ternyata mencari wyvern cukup melelahkan juga," gumaku

~Gggrrrraaauuu~

Terdengar suara dari makhluk yang besar terbang melintas di atasku.

"Eh, bukankah itu tadi seekor naga? " ucapku

Aku berlari mengejar naga yang melintas tepat di atasku tadi. Setelah berlari mengikutinya, naga itu berhenti di dekat sebuah gua.

Aku bersembunyi di balik pohon sambil mengamati apakah naga itu adalah wyvern, ternyata memang benar itu adalah wyvern dan aku melihat wyvern itu memasuki gua tersebut.

"Apa yang wyvern itu lakukan? " batinku

Setelah aku berjalan sekitar 2 meter dari pohon tadi tiba-tiba wyvern itu keluar dari gua. Aku sangat terkejut karena kehadirannya sangat tiba-tiba.

" Sial!!... Aku ketauan! "ucapku

Wyvern yang telah menyadari ku, wyvern itu langsung bersiaga dan mulai menyerang dengan menyemburkan api dari mulutnya.

Aku segera menghindari serangannya dan mengambil katana dari kantong dan segera mengaktifkan lighting move. Aku berlari menuju wyvern dan menebasnya menggunakan katana tetapi ia berhasil menangkis serangan ku menggunakan kaki depannya.

Aku sempat mengambil jarak dari wyvern agar tidak terkena serangannya, dia mengayunkan kaki depannya dengan sangat keras sehingga menimbulkan guncangan di tanah, aku melompat untuk menghindari serangannya ketika aku berada di udara wyvern itu menyerangku lagi menggunakan semburan apinya.

Setelah kakiku memijak tanah aku segera merapalkan mantra dan mengerangnya.

"Bakarlah semua yang kuanggap sebagai musuh(Fire ball) "

Sebuah bola api meluncur dari tangan kananku dan mengenai wyvern itu, asap akibat ledakan Fire ball ku mulai memghilang dan terdapat wyvern yang tengah berdiri tanpa sedikit goresan di badannya.

" Sial!... Fire ball ku tidak mempan!, sekuat apakah kulit wyvern itu! " ucapku

Untuk beberapa saat aku tidak bisa menggunakan Time stopper karena itu ada efek sampingnya, efek samping dari skill itu adalah penggunanya akan merasakan sakit yang luar biasa jika menggunakan melebihi batasannya.

Aku berlari kembali dan menyerang menggunakan katana yang telah ku aliri mana yang banyak sehingga katana itu berubah mengeluarkan mana seperti api berwarna biru menyala yang menyelimuti katana milikku.

"Hiaaaa..... Rasakan ini naga jelek!! " ucapku sambil berlari menuju wyvern

Aku mengayunkan katana ku secara vertikal dan langsung mengenai lehernya. Wyvern itu jatuh dan menyemburkan darah keluar, aku melihat dan memotong tanduk dari wyvern dan memasukan kedalam kantung.

" huuhhhhh.......akhirnya selesai juga misi hari ini, oiya aku juga penasaran tentang gua yang ia masuki tadi! "

Aku berjala memasuki gua itu, aku masuk dan aku menemukan sebuah bongkahan benda yang sangat keras tetapi ketika aku mengangkat benda tersebut, benda itu sangat ringan dan besarnya mungkin sebesar mobil.

" hemm... Mungkin ini bisa menjadi bahan yang bagus untuk membuat pedang, benda ini cukup ringan dan kuat. aku akan mengambilnya sedikit." ucapku

Aku memotong sedikit benda itu menggunakan katana, tetapi setelah aku mencoba untuk memotong benda itu, benda itu tetap utuh dan tidak tergores sedikit pun.