Kala cinta Membara 18+ ~End

Kala Cinta Membara -02

1 minggu berlalu

Erza benar-benar menepati omongannya, sudah 1 minggu ini ia tidak masuk ke SMA INTERNAL.

Teman yang sebenarnya disebut dengan musuh tidak pernah mengkhawatirkannya. Bahkan mereka berharap kalau Erza benar-benar keluar dari sekolah itu.

Sementara Dandy ia telah mengatur strategi agar bisa mendapatkan Erza. Ia membiarkan Erza untuk bebas selama 1 minggu ini.

"Tunggulah aku Erza Melody Anugerah, aku akan segera mendapatkanmu sayang!".
Ucap Dandy dengan seringai licik di wajahnya.

***

"Erza, kapan kamu akan menamatkan SMA?? Papa malu Za, sudah 5 tahun eh bukan 8 tahun kamu di sekolah itu, tapi kamu belum tamat-tamat".

"Tahun ini aku janji pa bakal tamat, bahkan aku bakal jadi juara umum di SMA se Indonesia". Ucap Erza santai sambil memasukkan udang goreng ke dalam mulutnya.

"Jangan menghayal Za, tinggal 1 bulan lagi kamu bakal tamat dan sudah 1 minggu kamu tidak sekolah. Bagaimana kamu bisa mau juara?". Papa Erza sedikit meremehkan anaknya.

Inilah yang di benci Erza, Papanya ini selalu saja meremehkan kemampuan anak-anaknya. Bahkan kehidupan kakak perempuannya di atur oleh papanya sendiri, menikah karena perjodohan. Untungnya kakaknya hidup bahagia dan mencintai suaminya.

Erza ini tidak mau di atur oleh Papanya makanya ia melampiaskan dengan tidak menamatkan sekolahnya. Semenjak mamanya meninggal 10 tahun yang lalu Papanya sudah berubah, ia tidak hangat lagi dengan anak-anaknya.

"Tunggu aja tanggal mainnya". Setelah itu Erza pergi ke kamarnya.

***

Sudah 1 minggu Dandy tinggal di apartment miliknya, ia sudah muak tinggal di rumahnya sendiri. Reana yang selalu mencari muka pada orang tuanya dan selalu menganggu kehidupan pribadinya.

Bukannya Dandy tidak tahu kalau Reana itu berselingkuh di belakangnya. Makanya Dandy memilih tinggal di apartment dan mengurus surat cerainya agar ia bisa mengejar masa depan yang sudah di depan mata.

"Sayang, tunggu kejutanku malam ini". Dandy bersiap-siap untuk pergi ke rumah Erza dan menjalankan rencana nakalnya.

***

Bel tak henti-hentinya berbunyi di rumah Erza, Papa Erza yang sedang berada di ruang TV langsung menyambut tamu istimewanya.

"Selamat Malam Pak David" calon mertua sambung Dandy dalam hati.

"Malam Pak Dandy, silakan masuk!".
Ajak David ke ruang tamu.

Setelah menyuruh Bi Ima membuatkan teh, David pun langsung membuka pembicaraannya.

"Sebelumnya ada keperluan apa Pak Dandy malam-malam ke rumah saya?".

"Hmm begini Pak, sebelumnya saya mau kasih tahu kalau Erza tidak masuk selama 1 minggu". Ucap Dandy mengawali pembicaraannya.

David masih mendengarkan dengan khidmat pembicaraan Dandy.

"1 bulan lagikan UN akan di adakan. Kita tahu kalau prestasi Erza itu memburuk, jadi saya ingin memberikan les private secara khusus untuk Erza".

Erza yang baru akan minum susunya langsung menjatuhkan gelasnya karena mendengar pembicaraan Dandy dan Papanya.

"Nggak Erza nggak setuju, Erza masih bisa lulus di UN nanti tanpa harus mengikuti les nggak berguna ini". Protes Erza tidak terima.