10❣Never ~ end

1.3K 109 19
                                    

Bye, bye never say goodbye
Meski bukan aku yang disampingmu
Akumembutuhkanmu,aku tak bisa mengatakannya tapi aku menginginkanmu
Akutidak bisa berhenti mengharapkanmu

🎵 SS501 - Because I'm Stupid 🎶




❣❣❣





Pantas saja dilakukan pencarian terhadap Hyungjun di manapun tidak akan pernah ketemu, karena Hyungjun sudah tidak ada di dunia ini lagi.




❣❣❣




"Sadarlah, Ji. Aku mohon jangan tinggalkan aku. Hikss..." Sehun sejak tadi terus saja berdoa dan berharap Tuhan segera mengabulkan permintaannya.

Ceklekkk...

Seorang dokter yang bertugas untuk mengecek keadaan Jieun muncul dari balik pintu sambil membawa selembar kertas hasil pemeriksaan.

Dokter itu memasuki ruangan, menatap Sehun sambil sedikit menyunggingkan senyumnya. Selembar kertas di tangan dokter tadi sudah berpindah ke tangan Sehun.

"Selamat, tuan. Tolong jaga istri dan anak anda dengan baik. Jangan biarkan istri anda terlalu banyak pikiran dan stres! Itu akan mengganggu perkembangan janinya. Kalau begitu, saya permisi."

Di ruangan itu hanya ada Sehun, karena kedua orang tuanya sedang mengurus pemakaman Hyungjun yang akan segera dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.

Mendengar setiap kata yang keluar dari dokter tadi, Sehun benar-benar tidak mengerti. Sampai akhirnya ia memberanikan diri untuk membuka kertas tersebut.

"Astaga... jadi Jieun hamil??" pekik Sehun.

Takut jika Jieun terbangun, ia mengatupkan mulutnya agar suaranya tidak terdengar. Ia tidak ingin membangunkan Jieun.

Kekhawatiran Sehun akhirnya terjadi. Kecelakaan malam itu saat dirinya menanamkan benih di rahim Jieun, hari ini terbukti bahwa benih itu telah menjadi tunas kuncup yang harus Sehun jaga karena itu adalah darah dagingnya sendiri.

Pranggg...

Vas bunga di atas nakas dilempar oleh Jieun ke arah Sehun, tapi reflek pria itu cukup bagus, hingga mampu menghindar

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

Vas bunga di atas nakas dilempar oleh Jieun ke arah Sehun, tapi reflek pria itu cukup bagus, hingga mampu menghindar. Dengan mata memerah menahan amarah, Jieun ingin kembali melemparkan gelas yang ada di samping tempat tidurnya. Sebelum gelas itu kembali melayang seperti vas bunga tadi, Sehun segera merampasnya dari tangan Jieun.

"Tenangkan dirimu, Ji! Kau kenapa?" tanya Sehun dengan kekhawatiran di wajah tampannya.

"Kanapa kau bilang? Aku hamil karena perbuatanmu dan kau masih tanya kenapa, hahh? Anak haram di rahimku ini, aku sama sekali tidak menginginkannya. Lebih baik aku pergi menyusul suamiku."

Because I'm Stupid [✔]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora