18 tahun kemudian...
PAGI
TOK² kedengaran pintu di ketuk membuat kan dahi seorang perempuan itu berkedut. "SIAPA? "tanya nya tanpa membuka mata
Tidur nya yang nyenyak itu di ganggu di pagi hari "KAU TIDAK KE SEKOLAH? " mendengar saja kata namja itu.dengan cepat ia membuka mata nya dan bergegas bangun dengan keadaan mamai
"BOLEH AKU MASUK? " tanya manusia yang ada di luar pintu bilik nya setelah ia membuka pintu itu dengan agak luas
"TIDAK!. AKU NAK BERSIAP. KAU TUNGGU KAT LUAR"arah perempuan itu yang sedang mengambil tuala nya di bawah kaki nya saja.ia pun bergegas masuk ke bilik air.
Begitu lama menunggu perempuan itu mandi. Ia pun melirik jam di pergelangan tangan nya. "ASAL LAMBAT SANGAT YEOJA NI" kata nya dan dengan perlahan lahan ia menyelinap masuk
"PATUT LAH TAK NAK AKU MASUK. BILIK BERSEPAH KALAH BILIK AKU" namja itu mula bercakap sendiri. Sambil tangan nya di letak kan di pinggang nya
Dahi nya berkerut ketika melihat sebuah buku di atas tilam sahabat nya itu.ia pun menggapai nya
"BUKU KOMIK FANTASY MACAM NI PUN DIA BACA? HAHA "kata namja itu sambil ketawa perlahan. Ia pun membuka beg nya dan memasuk kan buku itu kedalam beg milik nya
___________________
Dalam perjalan kesekolah. Perempuan itu hanya diam. Memasang earfon pada kedua telinga nya
Manakala namja yang berada di sebelah nya hanya diam memandang fon milik nya.
Mereka lebih suka jalan kaki dari pada harus naik bas ke sekolah. Kerna perempuan itu bukan lah seorang yang senang. Ia hanya hidup sederhana.
Tiba² langkah perempuan itu terhenti.membuat kan namja itu merasa pelik. WAE? tanya nya
"KAU OK KE HARI² IKUT AKU JALAN KAKI KE SEKOLAH? KAU KAN MAMPU NAIK BAS ULANG ALIK"tanya perempuan itu dengan raut wajah pelik
Mereka memang rapat. Tapi mereka bukan lah sahabat dari kecil. Kerna perempuan itu baru saja kenal lelaki itu 3 tahun
"OK JA. KENAPA? " lelaki itu kembali bertanya "ANI. KAU KAN DARI KELUARGA YANG SENANG"mendengar saja itu .lelaki itu terus ketawa
"MACAM MANA TAHU AKU KELUARGA YANG SENANG? LAGI PUN. TIDAK PENTING PUN SIAPA AKU. YANG PENTING. AKU IKHLAS. ARRASEO JUNG HAERIN? " terang namja itu
"NAE ARRASEO" kata perempuan itu dengan senyuman. "KAU TIDAK BOSAN BACA BUKU FANTASY? " pertanyaan namja itu membuat kan ia terdiam
"MANA KAU TAHU? " tanya nya. Terus saja lelaki itu mengambil buku yang ia ambil di bilik perempuan itu
"BUKU AKU! "jerit haerin "KALAU NAK. KEJAR AKU SAMPAI SEKOLAH" kata namja itu dan berlari meninggal kan haerin
"KYA! PARK JIMIN!" jerit nya dan berlari dengan agak laju mengejar namja yang bernama park jimin itu
GANGNAM ART HIGH SCHOOL
(haerin pov)Aku terus saja duduk di tempat ku ketika masuk ke kelas.macam biasa. suara murid² dalam kelas ni yang membuat kelas ni bising
Tetapi aku tidak.aku hanya diam membaca buku ku.komik fantasy. aku sempat ambil dari jimin tadi. Ia nya kelakar. Aku tahu
"KALAU LAH DUNIA NI SEPERTI FANTASY.KITA BOLEH BUAT APA YANG KITA SUKA" yaaa tu dalam otak aku sekarang. Dan aku mula tersengih sendiri. Gelak kan diri sendiri
"MANADA DUNIA MACAM NI SEKARANG. NI CUMA REKAAN MANUSIA YANG NTAH APA APA" kata ku perlahan
"KALAU TAHU.KENAPA MASIH BACA BUKU MACAM TU?" terus saja telinga ku mendengar sebuah suara dari samping tempat duduk ku
YOU ARE READING
SHADOW
Fantasyapa saja boleh terjadi. tiada yang mustahil di dunia ni - slow update -