06 | permintaan (02)

1.5K 286 7
                                    

Siders? Nagajuseyo👐.
Jangan lupa VoMent!💖
•••

" aku minta setiap aku mau tidur dan aku mau bangun kamu selalu kasih aku salam pertemuan" ucap guanlin.

Jihoon cuman ngeliat si guanlin heran. Sampai akhirnya, Jihoon ngangguk dan langsung meluk Guanlin.

" iya hehe" ucap jihoon di pelukan Guanlin.

Guanlin pun membalas pelukan jihoon dengan sangat erat. Ia tidak berhenti menciumi surai milik jihoon.
Sampai si pemilik surai mendogakkan kepalanya.

" kenapa kepala hoonie di kasih salam pertemuan?" tanya jihoon heran.

" ini bukan salam pertemuan. tapi salam kasih sayang" ucap guanlin sambil tersenyum.

" terus guanlin ngapain ngasih salam kasih sayang terus"

" hehe, abis rambut hoonie wangi, guanlin jadi gak bisa berhenti ciumin rambut hoonie"

" cium?"

Guanlin hanya tersenyum. Lalu, ia mendongakkan kepala hoonie yang sempat kembali ke posisi awal.

" apa lagi? hoonie mau tid—"
ucapan jihoon terpotong karena sebuah bibir merah tebal mendarat di bibir kecil milih hoonie.

Jihoon hanya bingung dengan perlakuan guanlin tetapi dia masih diam.

" Guan— mpph" ucap Jihoon.

Ucapan jihoon itu terpotong karena Guanlin melumatkan bibirnya dengan sangat semangat.

bibir jihoon bagaikan narkoba yang membuat guanlin terus menerus menyium jihoon.

kini, guanlin berada di atas tubuh jihoon. Bibirnya masih aktif dengan kegiatannya. sementara tangannya masih memegang tengkuk jihoon.

tanpa sadar, guanlin mengigit bibir bawah jihoon yang semakin kesakitan. jihoon hanya diam dan membiarkan guanlin menghabisi bibirnya.

" Guan— lin, jangan kenceng-kenceng gigit bibir hoonie" ucap jihoon.

" iya maaf ya" ucap guanlin di sela ciumannya.

Jihoon pun menutup kedua matanya dan mulai memainan lidahnya dengan lidah guanlin.

" bangsat anjing! bibirnya hoonie kok makin sexy aja!"

" woi anjing! gue gak bisa berhenti. bibirnya manis banget gila!!"

Guanlin dan jihoon hanya menikmati ciuman panasnya. sampai akhirnya mereka tertidur.

•••

esok paginya, jihoon bangun dari tidurnya dengan posisi memeluk guanlin yang masih terlelap.

ia memandang guanlin dengan tatapan penuh kasih sayang.

" Guanlin? ayo bangun" ucap jihoon sambil mengelus pipi guanlin.

sudah hampir 5 menit jihoon melakukan aksinya itu. sampai akhirnya ia memutuskan untuk menciumi wajah guanlin.

cup.
satu ciuman mendarat di dahi guanlin dan dilanjutkan di mata, hidung, pipi, dagu.

Ia menciumi semua bagian di wajah guanlin sampai berulang kali. terkecuali dengan bibir guanlin.

karena, guanlin yang tidak kunjung bangun membuat jihoon kesal sampai mengembungkan pipi dan memanyunkan bibirnya.

" ih! guanlin, ngeselin banget sih!" ucap jihoon.

jihoon pun mendekati wajahnya ke wajah guanlin. ia menatap wajah guanlin sebentar. sampai akhirnya, ia mendaratkan bibirnya ke bibir guanlin.

" biarin aja. abis gak bangun!" gumam jihoon.

karena tidak ada tanda-tanda dari Guanlin. Jihoon berniat melepaskan bibirnya dari bibir guanlin.

tiba - tiba..

next chapter ya:)
maaf jarang aktif yarobun~
Jangan lupa vote & Coment!❤

baca ff gue yang lain~~

My Love From The Star [ PANWINK ]Where stories live. Discover now