Tobot:Dylan Story

lebih baik atau lebih buruk?

"Dylan, mimpi apa yang membuatmu menjadi seperti ini? " ucap petugas hera oh. "Dylan jika kau mau bicara tentang mimpimu, semoga saja kita bisa membantu"ucap neon. Dylan hanya bisa diam.

Kediaman keluarga char.....
"Ayolah kory, cepat selesaikan pr mu itu. Kita kan mau bertemu dengan yang lainnya. Ayolah pemalas. "  ucap Ryan. "Iya ...iya.. Iya. Huuuu dasar cerewet saja bisanya. Kata kory sambil sedikit marah pada kakaknya

15 menit kemudian......
"Sudah beres. Ayo kita berangkat. " ucap kory. "

Menunggu kedatangan kory dan ryan........
"Akhirnya kalian sampai. " ucap dolly.
"Lama sekali. Kalian ngapain saja? " kata neon.
"Iya kita minta maaf. Ini semua gara gara kory. Kerjakan soal 10 saja lama sekali. " ucap ryan.
"Teman teman, sebaiknya aku pulang ke rumah saja ya? " ucap dylan pelan sambil menaiki tobot merahnya.
Teman temannya pun tidak sadar jika dylan pergi pulang ke rumah. Kecuali neon. Beberapa detik kemudian dia sadar jika dylan sudah tidak ada.
Semakin hari dia menjadi lebih aneh dan bisa dikatakan (bisu).
Akhir akhir ini dia tidak berbicara. Dia selalu mendengarkan lagu pakai headphone nya.
Semua orang disekitarnya merasa ada yang aneh dengan dylan. Dia sangat begitu pendiam.

Saat dilux kembali menyerang kota daedo, dylan tidak mau membantunya. Dylan hanya bisa diam tutup mulut.

" Dylan... Dylan... Dylan...
Buka pintu ini aku kory dan ryan.
Kami disini ingin melihat kondisi mu. " ucap kory.
Dylan tidak meresponnya. Dia hanya diam. Tidak bergerak dari tempat tidurnya.
" bagaimana ini kondisi lebih parah. "
Kata ryan.
Dylan juga sebenarnya merasa kesepian. Tapi karena dia trauma dengan mimpi itu yang selalu terus menerus sepanjang malam.
Dia hanya bisa menulis surat untuk si kembar.
"Eh, apa ini? " tanya kory.
Kory langsung membuka kertas itu.
"Maaf teman teman. Sebenarnya aku juga merasa kesepian disini. Tapi aku tidak bisa menjelaskannya. Semua hanya rahasia ku hanya aku yang tau.
Aku harus bisa mengatasi masalah ini
Jangan ganggu aku lagi. "  ucap isi tulisan yang di tulis oleh dylan.
"Dylan jangan begitu dong . Kamu kan teman kami. "  kata kory bersedih.

"Ya sudah tidak usah menggangunya. Dia pasti punya waktu untuk kita. Kasihan dia mau menenangkan pikirannya. " ucap kakaknya.

Tiba tiba saat mereka mau pergi mereka mendengarkan.............

Apa kalian penasaran dengan cerita selanjutnya?
Pasti ingin tau bukan.

Ya sudah semoga senang ya dengan cerita ini, yang sebelumnya, dan juga yang setelahnya. Aminnn

Ikuti aku terus ya dengan cerita selanjutnya dan jadi pengikut aku ya.