MATT'S 7

10.7K 743 12
                                    

"Eh..eh.. liat deh cowok yang pake hoodie"

"Ganteng ya"

"Kereeeennnn"

"How cute he is"

"He is so big and tall"

"Awww.... awesome"

"I wanna be his girfriend"

Bla bla bla....

Ya, begitulah bisik-bisik para perempuan yang ada di restoran cepat saji saat mata mereka menangkap wajah Matt yang baru masuk. Adapula yang terang-terang.

Perempuan itu matanya paling cepet kalo udah liat cogan dan begitulah, Matt menjadi pusat perhatian disana dalam sekejap mata.

Pandangan Matt datar dan dingin. Ia berjalan dengan santai, memasukkan kedua tangannya disaku celana. Matanya selalu mengawasi Rea didepannya.

Gadis itu terus memaksa dirinya untuk ke restoran cepat saji meski Matt sudah berulang kali melarangnya karna itu tidak sehat bagi Rea. Rea selalu mengatakan sekali aja namun faktanya berkali-kali.

Matt itu tidak akan pernah menginjakkan kakinya ke restoran cepat saji jika bukan karna Rea yang selalu mengajaknya dan memaksanya untuk menganter dirinya kesana.

Meski Matt berulang kali ke sana. Cowok itu sama sekali tidak makan. Jangankan makan. Pesan makanan aja ia ga pernah. Bukan apa-apa, Matt sejak kecil makanannya diawasi. Makanan seperti junk food dan sebangsanya dilarang keras.

Itulah mengapa larangan itu terus terbawa oleh Matt saat beranjak dewasa. Matt selalu diajarkan untuk bersih dan sehat. Keluarga Will's mempunyai seorang chef yang dapat diandalkan dan menu yang disediakan selalu sehat.

Sebab itulah, Rea sangat bosan jika ia menginap dirumah Matt. Bagaimana bisa Matt bertahan dengan makanan yang selalu sehat?? Rea tidak akan pernah tahan.

Rea menderita karna tidak bisa leluasa makan makanan junk food apalagi pizza. Itu adalah kesukaannya banget. Rea selalu mengumpat jika ingin makan makanan itu.

Dan kali ini, selamat untuk Rea yang telah bisa membujuk Matt untuk pergi ke restoran cepat saji saat perjalanan pulang dari sekolah. Matt paling susah untuk diajak kompromi.

Matt tetaplah Matt yang tidak bisa membuat Rea sedih. Pernah Matt menolak mengantar Rea ke restoran cepat saji, mereka bertengkar dan berujung Matt yang membentak Rea.

Selama 2 minggu Rea mogok untuk bertemu dengan Matt. Rea marah dan sedih secara bersamaan kala itu, Matt tidak pernah sekalipun membentaknya patutlah Rea syok dan sakit hati.

Dan kala itu juga, Matt frustasi. Matt tidak bermaksud untuk membentak Rea. Ia benar-benar kelepasan. Itu karna Rea keras kepala tidak mendengarkan ucapannya. Matt melarang karna itu tidak sehat bagi tubuh.

Matt terus meminta maaf, berjanji tidak akan seperti itu lagi, dan terus mendatangi Rea meski gadis itu mengunci diri dikamarnya dan kalian tau apa yang membuat akhirnya gadis itu memaafkan Matt.

Matt akhirnya membiarkan Rea untuk makan junk food dengan satu syarat jangan terlalu berlebihan, terlalu banyak, dan terlalu sering.

MATT'SWhere stories live. Discover now