prat 8

74 7 0
                                    

Author pov
"Lo puas kk,lihat rafa jadi marah akibat lo"ucap via ke kknya yg sekarang sedang duduk di sofa ruang keluarga,untuk menenangkan dirinya,yg tadi sangat emosi

"Belum sebelum dia pergi di hidup lo"jawab vino sinis

"Kenapa sih lo dari dulu selalu ngerusak hubungan gw sama rafa"tanya via

"Karna gw udah tau siapa dia sebenernya"ucap vino enteng

"Apa,,apa!!!! yg lo tau,,,lo tuh gak tau apa2 kk!!!"bentak via

"Gw tau,bahkan semua,,dan salah buktinya adalah dia telah menghilang kan adik gw yg lugu,yg selalu nurut,dan yg gak pernah keluar malam2 dan pulang pagi"bentak vino tak mau kalah

"Cukup kenapa kalian berantam sih"ucap harris yg baru datang dari kamar dia

"Ini semua gara*lo"ucap via

"Eh pia lo sadar,bahkan dia gak tau apapun,"bela vino

"Kk kenapa kk jadi gini ke aku sih ka,kenapa kk berubah,kemana kk ku dulu yg selalu mendukugku"rintih via

"Dan sekarang gw tanya kemana adik gw yg lugu yg selalu nurut,kemana gak ada semua udah mati dan itu cuman gara2 cowo berengsek itu"

"Kk cukup jangan panggil rafa cowo berengsek"

"Udah ka,,udah via"ucap harris

"Ah udah lah gw benci kalian ber2"ucap via lalu naik ke atas

Skip malam

"Mau kemana lo"tanya vino saat mrlihat via mau keluar

"Apa perduli lo"ucap via dingin dan langsung melangkah

"Via kamu mau kemana??"tanya harris yg baru datang dari kamar

"..."via gak menjawab dia terus berjalan menuju pintu namun dia berhenti karna ada yg memegang tanganya

"Aduh apaan sih,ganggu aja tau gak"ucap via

"Kamu mau keclub lagi"

"Iya kenapa"

"Dengan baju terbuka di musim dingin kaya gini"ucap haris"tunggu bentarnya"lanjut harris lalu pergi kedalam

"Aduh dia mau ngapain sih"5detik kemudian datang lah harris sambil membawa jaketnya

"Kamu pake, ini sekarang musim dingin ,aku takut kamu nanti masuk angin kalau gak pake ini"ucap harris sebari menyodorkan jaket tadi yg ia bawa,

Namun via gak memakainya melainkan membuang jaket itu kasar ke muka harris dn hal itu membuat vino geram atas sikap adiknya itu

"Eh lo itu gak tau terimakasih udah ada yg memperhatiin,ini malah mengabaikanya,dan bersikap kasar,via gw yakin lo akan nyesel di kemudian hari lambat atau cepat"ucap vino lalu pergi kekamarnya

"Apa dia bilang apa,gw akan nyesel di kemudian hari haha gak akan"ucap pia lalu pergi meninggal kan harris sendiri,

"Gimana di masih pergi aja??"tanya vino

"Ya begitu lah"

"Terus sejak kapan rafa ama via bersatu lagi??"

"Sejak via bertemu lagi dengan rafa"

"Iya kapan,hah lo mah kalau itu gw tau"

"Satu bulan yg lalu"

"Ap- ya allah harris idung lo berdarah!!!!!!"ucap vino kaget+cemas

"Hah masa sih"ucap harris gak percaya lalu ia meraba hidungnya ternyata bener saja hidung dia berdarah,lalu harris ambil tissu dan menyelap daranya namun darah di hidungnya gak mau berhenti

"Ya allah harris darah lo gak berhenti2 gimana ini,mana wajah lo pucat banget lagi,kita ke dokter aja!!!!!"heboh vino yg melihat darah di hidung harris gak mau berhenti di tambah wajah harris yg sekarang memucat

"Enggak kk gw,,aww kepala gw sakit ka"Rintih harris sambil memeganga kepalanya sedang kan vino dia tambah cemas

"Harris yukk kita kerumah sakit"ucap vino lalu membopong harris ke mobil dan mobilnya maju selang beberapa menit akhirnya sampai di pekarangan rumah sakit,,

Lalu vino membopong harris kedalam,dan harris pun Di periksa dokter diruangan yg bertulisan icu,

Sudah beberapa menit dokter yg memeriksa harris tak kunjung keluar dan hal itu membuat pino semakin cemas degan keadaan harris

lalu dia pun mengambil hv ya bermaksud untuk menghubungi seseorang namun nihil orang yg di hubungi vino tak mengankatnya,membuat dia kesal dan menggerutuk gak jelas,lalu dia mencoba mengirim pesan singkat,dan akhirnya di balas,tapi balasan itu,tidak memuaskan hasil,dan hal itu membuat vino semakin kalut dan pusing

"Via kemana sih,sibuk apa coba???sibuk keclub nemenin laki2 berengsek itu,via lo udah benar2 gak waras lo tega gak kesini karna hanya sibuk dangan laki2 itu,gw nyakin lo bakal nyesel via"batin vino

,dia terus saja mondar-mandir,sambil mendoakan harris sampai akhirnya pintu ruangan harris terbuka dan munculah dokter yg tadi memeriksa harris

"Dok bagaimana mana keadaannya"tanya pino

"Maaf tuan,apa tuan keluarganya"

"Iy dok saya keluarganya"

"Baik kalau begitu mari ikut saya"ucap dokter itu lalu pergi bersama vino keruangan ya

"Bagaimana dok"

"Apa tuan tau pasen menderita penyakit kangker??"

"Ya saya tau,emang kenapa dok"

"Emmm ya penyakit kangker ya bertambah menjadi stadium 3,dan kemungkinkan hidupnya 30% atau hanya beberapa bulan "

"Apa gak mungkin dok,terus apa yg harus saya lakukan"

"Untuk sekarang kalian harus cek of dengan rutin"

"Hah baik lah dok terimakasih saya permisi"pamit vino lalu keluar dari ruangan dokter dan masuk keruangaan harris berada

"Hay harris,lo udah bangun??"

"Pertanyan gak modis kk,udah tau gw udah bangun pake ditanya lagi"

"Hehe cuman basa basi aja kali,sewot banget sih"

"Haha terserah lo aja deh terus gimana kata doktor??"

"Emmm kangker lo bertambah"

Oky aku pinta komen dan votenya donk supaya aku ngetiknya semagat yayayya,,,,oh iya bagi pembaca gelap semoga kalian gak berdosa ya

Aku Menyesal(Harris Jung)Where stories live. Discover now