An Unforgettable Night

Part 1

Seorang gadis cantik berambut pirang sedang duduk di sebuah klub malam yang terkenal di Las Vegas. Dia adalah Alyssa Gillespie. Seorang putri dari milliarder terkenal yaitu Duane Rodriguez.

Semua pria menatapnya dan terpesona akan kecantikannya. Meskipun begitu tidak ada satupun pria yang menarik perhatiannya.

" Apakah anda ingin menambah minuman?"
" Tambah 1 sloki lagi. Aku ingin menikmati malam ini dengan minuman keras"
" Saya sarankan sebaiknya anda jangan mabuk disini."

Alyssa hanya tersenyum sambil meminum vodka kesukaannya. Tiba - tiba ada pria yang duduk di sebelahnya dan memesan minuman yang sama seperti dirinya.

" Aku pesan vodka!"
" Baiklah Tuan!"

Alyssa langsung menoleh pria disebelahnya dan dia terpukau dengan ketampanan pria yang berada disebelahnya.

" Aku tidak menyangka jika kita kita menyukai minuman yang sama"
" Wow! Kebetulan sekali! Perkenalkan namaku Diego Fitzgerald!"
" Sepertinya aku mengenalmu"
" Mungkin saja karena aku pemilik klub malam disini"
" Wow! Aku tidak menyangka bisa bertemu dengan pemilik klub malam disini"
" Bolehkah aku tahu siapa namamu?"
" Namaku Alyssa Gillespie! Panggil saja Lyssa!"
" Senang berkenalan denganmu"
" Bolehkah malam ini aku menghabiskan waktu denganmu?"
" Maaf, tetapi aku tidak mengerti maksudmu"
" Baiklah kalau kau tidak mengerti! Lebih baik aku pergi saja dari sini!"

Sebelum Alyssa pergi, Diego menarik pergelangan tangannya hingga ia mengurungkan niat untuk pergi.

" Maaf Nona! Aku tidak bermaksud untuk membuatmu tersinggung"

" Lepaskan tanganku! Aku ingin pergi dari sini!"

" Baiklah! Aku mau menghabiskan waktu denganmu!"

" Apa aku tidak salah mendengar?"

" Tentu saja tidak! Ayo kita sekarang pergi ke apartemenku"

Alyssa tampak bahagia saat Diego membawanya ke apartemennya. Di tengah perjalanan, Alyssa menyandarkan kepalanya di pundak Diego dan Diego mengelus rambutnya.

" Aku sangat senang bisa menghabiskan malam ini bersamamu"

" Aku tidak ingin mengecewakan wanita cantik yang ada disampingku"

Tidak beberapa lama mereka sampai di apartemen Diego. Alyssa mengeratkan pelukannya sambil mengikuti Diego ke dalam apartemennya.

" Apartemenmu sangat luas persis seperti apartemenku"

" Ternyata kita memiliki kesamaan selain minuman"

" Bolehkah aku masuk ke dalam kamarmu?"

" Tentu saja! Kamarku berada di ujung. Tunggu sebentar, aku mengambilkan minuman untuk kita"

" Baiklah! Aku tunggu kau di kamarmu"

Alyssa berjalan menuju ke dalam kamar Diego. Dia terperangah melihat suasana kamar Diego yang sangat maskulin.

Kemudia ia mulai merebahkan tubuhnya di ranjang sambil membayangkan betapa menyenangkan menghabiskan malam dengan Diego.

Tidak beberapa lama Diego masuk ke dalam kamar sambil membawakan minuman untuk mereka.

" Minumlah sampai habis"

Diego menyodorkan minuman ke tangan Alyssa. Lalu Alyssa mulai meminumnya sampai habis.

" Bagaimana rasanya sangat enak?"

" Tentu saja!"

Tiba - tiba Alyssa merasakan kepalanya mendadak pusing dan matanya buram. Tidak beberapa lama ia tidak sadarkan diri.

Lalu Diego mulai meninggalkannya sendirian di dalam kamar tanpa menyentuh Alyssa karena Diego tidak ingin menyentuhnya dan di dalam hatinya ada wanita lain yang sampai saat ini tidak bisa dia lupakan.

****

Keesokan harinya, Alyssa mulai terbangun dan ia sangat terkejut ketika Diego tidak ada disampingnya. Lalu ia melihat gaunnya masih terpakai di tubuhnya.

Ia berusaha mencoba mengingat kejadian tadi malam. Dan ia sangat kesal terhadap Diego karena membuatnya tidak sadarkan diri dengan mencampurkan obat tidur ke dalam minumannya.

Kemudian ia keluar dari kamar untuk mencari Diego dan ia sangat kesal ketika mengetahui Diego tidak ada di apartemennya.