08. Take Me Home

1.9K 320 44
                                    

Would you take the wheel
If I lose control?
If I'm lying here
Will you take me home?

"Daniel?" Lirih Seongwu dengan nafas yang tercekat. Pria berbahu lebar dihadapannya hanya tersenyum miring lalu mengulurkan tangan kanannya.

"Long time no see Hyung, bisa kita bicara sebentar" ucapnya kemudian melangkahkan kakinya mendahului Seongwu yang masih kaku.

Keduanya masih terdiam di sudut kafe, tidak ada yang memulai pembicaraan hingga menit sudah berlalu selama sepuluh menit.

"Ada apa niel?" Suara Seongwu memecah kekeheningan keduanya.
Daniel terkekeh sebentar lalu menegak beer ditangannya.

"Aku hanya ingin tahu kabar mantan kekasihku" serunya santai lalu menyadarkan tubuhnya dikursi.

"Secara langsung ingin kukatakan hubungan yang kota jalani sebelumnya tidak berhasil niel kau dan aku sama-sama ingin mendominasi" ralat Seongwu yang kemudian mulai sibuk membalas pesan diponselnya.

"Aku tak bisa berlama-lama disini ada seseorang yang menungguku" serunya lalu bangkit berdiri meninggalkan Daniel yang masih tersenyum miring.

"Oh ya, siapa yang menunggumu? Kekasih barumu? Waaah hebat sekali kau Hyung..." ejek Daniel dengan senyum dinginnya.

"Aku tak punya waktu untuk meladeni pria kekanak-kanakan sepertimu niel" tegas Seongwu lalu melangkahkan kakinya meninggalkan Daniel.

"Park Jihoon"

Deg!

Seongwu menoleh kearah Daniel yang kini tersenyum penuh kemenangan.

"Aku tahu kau sudah tinggal bersama dengan seorang bernama Park Jihoon"

"Kkkaaa-u gila?"

Daniel mengeleng kemudian tawanya pecah.

"Orang yang tinggal bersamamu selama ini adalah Tunanganku hyung hahahahaha takdir yang aneh bukan?"

"Ini tak lucu niel!" Bentak Seongwu yang langsung menghampiri Daniel dan menarik kerah bajunya. Danil hanya tersenyum miring sembari mengetuk-ngetuk punggung tangan Seongwu agar pemuda berrahang tegas itu melepas cengkramannya.

"Aku tak bercanda, Jihoon adalah tunanganku sejak kami kecil" tegas Daniel lalu menunjukan foto dirinya dan seorang pemuda yang dirinya ketahui sebagai Park Jihoon kekasihnya.

"Putuskan Park Jihoon dan hiduplah semenyedihkan mungkin selayaknya hidupmu dulu Hyung..." sinis Daniel lalu mendorong tubuh Seongwu hingga pria itu membentur tembok.

"Tinggalkan dia atau aku yang akan membuat dirinya membencimu hingga kesumsum tulangnya" ucap Daniel sebelum keluar dari balik pintu kafe yang sepi itu.

"Sial!" Desis Seongwu.

-

-

-

Jihoon dengan senyum lebarnya menata makan malam yang sudah dirinya persiapkan sedari tadi untuk Seongwu sesekali dirinya bersenandung riang menunggu pria yang dirinya sayangi itu kembali ke apartment mereka.

The Other [COMPLETE✔] Where stories live. Discover now