Putri Mahkota Kim Yerim

1K 142 36
                                    

Menikah diusia muda dan terlahir dari kalangan biasa membuat Kim Yerim haru lebih banyak lagi berbaur dan mempelajari tentang apa saja yang menjadi tugas seorang calon ibu Negara. Yerim melakukan semua sesuai aturan, ia dengan mudah menyerap segala pengetahuan yang ia dapatkan hingga membuat Yerim menjadi kesayangan permaisuri kerajaan. Dan tidak sampai disitu saja, Kim Yerim begitu dipuja oleh rakyat yang mengagumi kecantikan Yerim luar dalam. Dijaman yang sudah modern seperti sekarang sangat jarang ada anggota keluarga kerajaan yang mau berbaur dengan rakyat miskin bahkan melakukan kontak fisik tapi Yerim melakukan itu semua dengan tulus hati.

Segala hal yang dilakukan oleh Yerim ternyata membuat Hyorin tidak suka karena baginya itu sudah diluar rencana

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Segala hal yang dilakukan oleh Yerim ternyata membuat Hyorin tidak suka karena baginya itu sudah diluar rencana. Hyorin tidak berkeinginan membuat Yerim mendapatkan perhatian lebih saat dengan status yang ia miliki karena itu sama saja menambah poin pada Putra Mahkota Jeon yang sejak dulu selalu menjadi kebanggaan rakyat apapun yang dilakukan oleh pria itu.

Tidak!! Itu semua hanya akan memperlambat proses tujuannya selama bertahun-tahun.

"Yang Mulia sangat cantik," puji salah seorang wanita tua mengenggam tangan Yerim saat rombongan kerajaan mengunjungi panti Jompo.

Dibelakang tubuh Yerim telah berdiri dua dayang juga beberapa pengawal yang bertugas menjaga dirinya selama mengunjungi tempat panti.

"Terima kasih, halmeonie juga cantik, pasti dulu banyak yang menyukai halmeonie," balas Yerim ikut memuji membuat wanita tua yang kini duduk dikursi roda dihadapannya tersenyum malu.

"Yang mulia sangat pintar memuji tapi halmeonie masih kalah cantik dengan, Yang Mulia, Putra Mahkota sangat beruntung memiliki istri yang sangat cantik paras dan hatinya,"

Wajah Yerim bersemu merah mendengar nama suaminya ikut disebut. Ia lalu tersenyum manis membalas ucapan wanita tua yang ditinggalkan oleh anak-anaknya ditempat seperti ini.

"Putri, kita harus kembali sekarang, masih ada tempat lain yang harus kita kunjungi," ujar salah seorang pengawal menunduk hormat didepan Yerim.

Yerim mengangguk, perlahan beranjak bangun dari duduknya yang berhadapan dengan kursi roda akan tetapi pergelangan tangan Yerim kembali ditahan oleh wanita tua tersebut membuat alis Yerim menyatu.

"yang Mulia, tidak lama lagi, tidak lama lagi mereka akan datang mencarimu, kau kakakmu, dan tiga orang itu harus menemukan jati diri kalian masing-masing," bisik wanita itu pada Yerim yang terkejut lalu kembali duduk.

"Halmeonie, apa yang kau katakan," tanya Yerim setengah berbisik. Tidak ada yang tau kalau Yerim punya saudara perempuan kecuali Hyorin, lalu darimana yeoja paruh baya itu bisa tau dan apa maksudnya.

Yeoja paruh baya itu tersenyum, ia mengangkat kedua tangannya menyentuh kedua pipi Chubby Yerim, "Maafkan aku, Yang Mulia, seharusnya aku tidak melakukan hal itu," lirih yeoja paruh baya itu lagi, "Aku senang setidaknya Hyerin tidak benar-benar melenyapkanmu," lanjutnya semakin membuat Yerim kebingungan.

My Love Is A Witch Where stories live. Discover now