1

3.8K 126 0
                                    

Wajib di vote sebelum membaca

Semilir angin berhembus sampai kerudung yang dikenakan mereka bertiga terbuka. Mereka bertiga sedang duduk di taman kampus membahas apa saja yang akan di bahas sambil mengerjakan tugas kelompok mereka*ralat bukan mereka tetapi aiza, sedangkan eva sedang melihat dirinya di kaca dan alika sedang leha leha sambil membaca novel yang ia bawa.

"za?"ucap alika

"iya ka?"aiza

"makan kuy, laper nih. Dari tadi ngurusin mapel, yang ada pusing kepala aku"

"yaudah sebentar lagi ya, ini bentar lagi selesai kok"ucap aiza lembut

"iya za, suruh sih adeeva bantuin tuh, malah ngaca mulu."

"ya suka suka dong, yang kaca an kan aku bukan kamu, aku juga gak ganggu, kok kamu malah sewot"ucap eva

"ya tapi aiza nya lagi sibuk ngurusin tugas kelompok kita, kamu malah enak enakan leha leha aja"ucap alika

"ya orang aiza aja gak sibuk kaya kamu, kamu juga nyantai kan gak bantuin"

"enak aja" ucap alika

"udah udah, gak papa tugasnya ini bentar lagi selesai kok. Jadi santai aja kok"ucap aiza melerai.

"untung ada aiza yang nyelesain kalo engga, entah tugas kita selesai apa engga"ucap eva.

Aiza hanya membalas senyuman saja atas ucapan temannya dan melanjutkan mengerjakan tugasnya.

Setelah sampai di kantin kampus mereka langsung bergegas mencari tempat duduk dan memesan makanan. Eva dan alika saling tunjuk menunjuk untuk memesan makan.

"udah udah, kalian ini dari tadi berantem terus. Udah biar aku aja yang mesen makan, mau mesen makan apa kalian?"ucap aiza

"aku soto sama jus jeruk aja za"ucap eva

"aku batagor sama es teh"ucap alika

"yaudah kalian tunggu dulu, jangan pada berantem. Malu tau gak diliatin"ucap aiza

Mereka berdua hanya cengar cengir dan mengancungkan jempol yang menandakan tanda oke.

*****

Di tempat lain 3 cowo yang bisa di bilang most wanted sedang berjalan menyusuri koridor kampus untuk bergegas ke kantin kampus karena perut mereka bernyanyi. Sebenarnya yang terlalu terlihat bad boy hanya 2 orang dalam geng tersebut, hanya saja ketika mereka yang sudah masuk dalam geng tersebut akan dikenal sebagai most wanted.

"zam hari ini lo traktir kita org ya, lagi boke nih gue"ucap haikal

"y"

"untung sayang"ucap haikal

Diantara mereka bertiga memang hanya haikal lah yang terlihat periang. Berbeda dengan azam dan atha yang memang mempunyai sifat dingin ke siapa pun.

Bukan mereka kalau mereka tidak memulai dengan keributan terlebih dahulu. Dan tanpa mereka sadari ada perempuan yang sedang membawa nampan makanan.

Brakk..

"elo jadi cwe bisa jalan gak sih?"ucap azam

"saya minta maaf, saya tidak melihat"ucap aiza

Dalam hatinya sudah sumpah serapah mengucap kepada laki laki tersebut, bisa bisanya dia menyalahkan dirinya yang jelas dalam masalah ini dia yang salah.

"segampang itu lo minta maaf sama gue, baju gue jadi kotor nih"ucap azam

"udah lah zam, nanti tinggal lo ganti baju, gua bawa baju nih di tas"ucap atha yang akhirnya melerai mereka berdua. Karena memang atha tidak suka berurusan dengan perempuan yang menurutnya sangat merepotkan.

"gue gak mau tau, lo harus tanggung jawab ke gue"

Teman temannya aiza yang melihat keributan itu pun langsung bergegas menghampiri mereka.

"kenapa za?" ucap eva

"mereka nyalahin aku dan nuduh kalo aku yang nabrak dia, jelas jelas mereka jalan gak lihat lihat"ucap aiza polos

"dih enak amat kali lo nuduh gue, yang jelas lo itu salah, mata itu di pake"ucap azam

"pada bisa diem gak sih woy, dan lo. Kawan gua gak mungkin bohong ke gue, dan jelas jelas lo yang salah disini, seharusnya elo yang minta maaf bukan kawan gue"ucap eva sambil menunjuk muka cowo tersebut.

"hay cantik lebih baik kamu diem aja, dari pada kamu berurusan sama teman kami"ucap haikal dengan nada menggoda

"udah udah zam, gua juga bawa baju cadangan kok. Jadi gak usah di masalahin. Udah ayok pergi"ucap atha

"inget, urusan kita belum selesai"tunjuk azam ke muka aiza.

"ngapa kalian ngeliatin kita orang, udah sana bubar, kaya gak ada kerjaan aja kalian"ucap eva dengan mengintimidasi

Setelah mereka bertiga pergi. Aiza, eva dan alika kembali ke tempat duduk semula.

"za makan dulu"ucap alika

"engga lah ka, mood aku tibatiba ancur gara gara tuh cowo tengil"ucap aiza

"gimana setelah ini kita jalan jalan aja ke pantai, gimana? Mumpung weekend juga. Sekalian menenangkan fikiran juga?"ucap eva

"yaudah deh gpp. Nanti aku izin sama bunda dulu, kalian juga jangan lupa izin"ucap aiza

"pastinya dong, nanti kita nginep di vila aku aja"ucap alika

"yoman, vila kamu kan pemandangannya bagus banget ka. Nanti mampir ke rumah aku dulu ya, kita ambil kamera gimana?"ucap baik

"basing kamu aja deh"

Ini cerita aku ke dua, yeayy... Dan buat kalian jangan lupa baca cerita aku yang judulnya jodoh tak mungkin tertukar. Maap kadang ceritanya gak nyambung, wajar masih penulis amatir yang masih belajar.
Terimakasih.

See you next part😊😇

Kaulah ImamkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang