4:25 pm ⌐c.th°

Day 45

4:25 pm

Me : Calum, aku sudah di Anyelir.

Undelive.

"Kenapa tidak terkirim?"

Me : Cal, aku sudah sampai, kamu dimana?

Undelive.

(a few minutes later)

delive.

"Calum?" kata Aethelwine sedikit berteriak.

"Ugh, please, Cal jangan bercanda, aku sendirian disini." kata Aethel lagi.

Aethelwine pun duduk di tengah taman bunga yang indah ini. Demi apapun hanya Aethelwine yang sedang di taman bunga ini sekarang.

"Kita jadi gembel, huh?" tanya Aethel pada ribuan bunga Anyelir.

"Calum tidak mungkin bohong kan?" tanya nya lagi dengan muka cemberut.

(1 jam berlalu)

"Ya tuhan ini sudah jam setengah enam." kata Aethel pasrah.

"You asshole, Calum!" kata Aethelwine dengan suara yang nyaris tak terdengar.

Aethelwine beranjak dari tempat yang ia duduki sejak satu jam yang lalu dan mulai berjalan gontai.

"Seharusnya aku tidak perlu berharap." kata Aethelwine lagi yang kini mulai menghapus air matanya.

"Kenapa aku menangis?" tanyanya.

"Ugh, whatever." katanya lagi.

"Hei!" kata seseorang yang kini sedang memegang tangan Aethel.

"Ada apa?" balas Aethel malas tanpa melihat ke arah laki-laki yang sedang memegang tangannya, Aethel tidak tahu siapa yang ada di depannya sekarang.

"Panda, right?" balas orang itu.

Aethelwine langsung mendongakkan kepalanya.

----

Hobi banget ih si bz ngegantungin chapter nya:( emang mau digantungin? *eh