IDOL LOVE STORY | CHAPTER 10

969 85 1
                                    

Saat ini Jennie sedang mengemas pakaiannya dan pakaian Daniel kedalam koper, tentu saja dalam koper yang terpisah karna saat di Busan nanti Jennie harus tinggal di hotel bersama member Black Pink sedangkan Daniel pulang kerumah ibunya

Memang setelah Jennie bilang ingin ke Busan, Daniel sudah merengek ingin ikut dengan Jennie. Dan akhirnya Jennie memperbolehkannya

"Jen.. kamu liat kotak makanan Rooney, Peter, sama Kuma gak?" Teriak Daniel dari ruang tengah

"Di lemari deket TV, di atasnya rak tempat tumpukan game kamu. Kan kamu sendiri yang naro disitu niel" balas Jennie

"Mana?"

Jennie menghela nafasnya, setelah membereskan kopernya. Jennie langsung berdiri menuju ruang tengah sebelum Daniel mengacak-acak isi lemari itu

Dan benar saja, disana Daniel sedang menurunkan tumpukan dvd gamenya lalu ditaro dilantai setelah itu ia kembali menurunkan tumpukan dvd game yang lain

"Bukan disitu niel, aigoo"

Jennie langsung menghampiri Daniel, dan mengambil kotak makan peliharaannya yang berada di atas rak tempat dvd game Daniel

"Nih"

Daniel mengambil kotak makan itu dengan cengiran yang menghiasi wajahnya, "Gak keliatan Jen"

"Gak keliatan gimana.. segede itu masa gak keliatan" gerutu Jennie

Omelan Jennie lagi-lagi dibalas dengan cengiran oleh Daniel

Setelah itu Daniel memberikan makan ke tempat makan Rooney, Peter, dan Kuma yang sekarang sedang berada di pangkuan Jennie semua

"Rooney... Peter... Kuma... Makan dulu sini!"

Mendengar ucapan Daniel, langsung saja ketiga peliharaan mereka itu menghampiri tempat makannya masing-masing

Daniel mendekati Jennie yang sedang duduk sambil menonton TV, "Liat deh Jen.. anak kita makannya lahap banget"

Jennie tertawa, "Kamu tuh.. pengen banget ya punya anak sampe bilang kalo Rooney, Peter, sama Kuma anak kita"

"Iya.. bikin anak yuk"

"Ngelantur kamu" Jennie menoyor kepala Daniel pelan

"Yahh kamu mah"

Jennie tertawa sementara Daniel manyun 5cm

Drtt.. drt..

Hp Daniel bergetar. Daniel mengambil hpnya yang berada disakunya

Ia melihat kalo Jimin sudah mengirimkan alamat tempat mereka bertemu nanti, serta pesan yang bertulisakan 'Jangan sampe Jennie tau kalo kita ketemu'

"Siapa niel?"

"Ah.. ini.. ini si Jaehwan ngirim sms nyuruh aku ke apartemen nya soalnya anak-anak lagi pada ngumpul disana"

"Tapi kan kita mau berangkat ke Busan"

"Iya.. cuman sebentar kok, janji deh. Lagian kita masih punya waktu 3 jam lagi kan kita berangkat jam 1 sekarang masih jam 10"

"Yaudah.. jangan lama-lama ya"

"Iya. Aku ganti baju dulu" Daniel langsung menuju kamar untuk menganti pakaiannya

Setelah selesai ganti baju, Daniel mengambil kunci mobil. Lalu mengecup puncak kepala Jennie, "Aku pergi dulu ya"

Jennie mengangguk dan tersenyum manis

•••

Daniel memarkirkan mobilnya di tempat yang dikirim Jimin tadi

Ia memasuki cafe tersebut, mencari keberadaan Jimin. Gak lama kemudian ia melihat Jimin yang melambai kearahnya, langsung saja ia menghampiri Jimin

"Maaf seonbaenim, aku telat"

"Gwenchana, aku juga baru sampe. Duduk dulu, aku udah pesenin minuman tadi. Ice Cappuchino gapapa kan?"

"Iya"

"Langsung aja deh Daniel-ssi, aku tau kamu pasti bingung kenapa aku mengajakmu bertemu disini kan"

Daniel mengangguk

"Jadi aku udah tau tentang hubunganmu dengan Jennie. Kalian sudah berkencan selama 5 bulan kan? Sayang banget media gak cukup cerdik buat tau tentang hubungan kalian, atau mereka udah terlalu percaya sama sandiwaraku dengan Jennie kali ya sampai mengabaikan moment kamu dan Jennie padahal moment kalian banyak di youtube"

"Aku aja baru tau kalo Jennie punya pacar itu hari ini. Aku tadi abis iseng-iseng nyari di youtube, setelah coba-coba aku analisa ternyata pacar Jennie itu kamu" jelas Jimin sambil tertawa sementara Daniel hanya tersenyum canggung

"Tenang aja. Aku gak akan ngerebut Jennie kok, justru aku mau mempercayakan Jennie kepadamu. Aku mundur karna aku tau kebahagiaan Jennie itu cuman kau. Kuharap kau akan selalu menjaga dan membahagiakan Jennie selalu walau banyak rintangan nantinya"

"Tanpa seonbae minta, aku pasti akan menjaga dan membahagiakan Jennie"

Jimin tersenyum puas, "Aku tau"

"Tapi kau ingat ini. Kalo sampe kau menyakitinya, aku gak akan segan-segan merebut Jennie darimu" ancam Jimin

"Aku gak akan menyakiti Jennie secara sengaja, karna aku sangat mencintainya"

Jimin tertawa, "Ya.. ya.. aku percaya. Tapi ingat, ancamanku tadi bukan main-main"

Daniel mengangguk

"Masalah konfirman tentang putusnya aku dengan Jennie tidak bisa dilakukan dekat-dekat ini. Seperti yang kau tau, aku dan Jennie saat ini sedang melakukan projek Album bersama. Mungkin akan dikonfirm setelah promosi Album kami selesai nanti, apa tak masalah untukmu?"

"Gwenchanayo seonbaenim, aku mengerti itu adalah tuntutan pekerjaan"

Minuman yang Jimin pesan pun datang, Jimin mempersilahkan Daniel untuk minum tentu saja Daniel minum setelah dipersilahkan Jimin untuk menghormati Jimin

"Ngomong-ngomong kita canggung gini ya, hehehe.. bisakah kita berteman? Ku ingin kau memanggilku 'Hyung' agar lebih akrab"

Daniel mengangguk, "Ne hyung"

Jimin tersenyum, 'Aku menyerah Jen. Aku ingin kau bahagia, aku tau kebahagiaanmu itu dia. Aku melepasmu untuknya. Memang sakit awalnya, tapi demi melihatmu bahagia aku rela' batin Jimin

IDOL LOVE STORY | JENNIEL [✓]Where stories live. Discover now