26

6.5K 525 21
                                    















Happy reading gaiseu

























"Hyung,apa kita sudah mencari ke kamar mandi?"

"Namjoon hyung benar! Kita belum ke kamar mandi rumah sakit ini!"

Jimin,Seokjin,Namjoon dan Hoseok berpencar ke seluruh kamar mandi di rumah sakit ini.

"Tae,kau dimana?" batin Jimin

Air mata menetes di kedua pipi chubby nya itu.

Jimin masuk ke kamar mandi,ia dikejutkan oleh seseorang yang berbaring membelakanginya.

"ANDWAE!!!"

Jimin menggendong Taehyung ke ruang rawatnya.

"HYEONG!!!"

Seokjin dan lainnya mendengar teriakan Jimin,segera kembali ke ruang rawat Taehyung.

Jongsuk yang melihat itupun memencet tombol merah di dekat ranjang Taehyung dengan brutal.

"Ayolah cepat!" batin Jongsuk

Dokter segera datang dan menangani Taehyung.

Jongsuk dan lainnya menunggu di luar sambil merapalkan doa untuk Taehyung.

Mereka berharap Tuhan masih mengijinkan Taehyung berada disamping mereka.

Setengah jam mereka menunggu akhirnya dokter ber nametag Park Chanyeol itu keluar.

"Chan,bagaimana keadaan Taehyung?"

"Jin-ah,Taehyung mengalami penurunan. Kankernya sudah menyebar,dan ini sulit disembuhkan."

"Chan,kumohon sembuhkan Taehyung. A-aku t-takut chan."

"Berdoalah" ucap Chanyeol sambil mengusap bahu kiri Seokjin.

Setelahnya,Chanyeol pamit pergi dari hadapan Seokjin.

Seokjin membangunkan Jongsuk dan dongsaengnya.

"Ayo kita masuk"

"Apa Tae hyung akan sembuh?" Tanya Jungkook sambil memainkan jari Taehyung.

"Semoga saja"

Keesokan harinya Taehyung sadar

Ia melihat ke sekelilingnya,Jongsuk tidur menggenggam tangan Taehyung.

"Engh" lenguhan kecil terlontarkan kala perutnya seperti ditusuk ribuan jarum.

"Tae,kau sudah sadar?"

"N-ne h-hyung"

"Wae? Apa ada yang sakit?!" Tanya Jongsuk panik membuat yang lainnya terbangun.

"Taetae hyung?" Jungkook menangis bahagia,ia senang hyung aliennya itu membuka matanya kembali.

"A-appo"

Jimin segera memencet tombol merah di dekat ranjang Taehyung,Chanyeol masuk ke ruangan untuk memeriksa kondisi Taehyung.

"Taehyung harus segera dioperasi"

"A-apa?"

"Penyakitnya sudah menjalar kian ganas,kemoterapi pun sepertinya sia-sia."

"Lalu bagaimana hyung?" Tanya Namjoon.

"Kalian harus memberinya dukungan,jangan buat dia tertekan,apa yang dia minta sebaiknya kalian turuti saja"

"Chan,hiks kumohon hiks" Yoongi yang sedari tadi diam,mulai terisak.

"Aku akan berusaha semampuku yoon,berdoa saja."

Mereka masuk ke ruang rawat Taehyung,alat-alat itu kembali menghiasi tubuh dan wajah Taehyung.

Wajah tampan yang tertutupi masker oksigen,baju yang sedikit terbuka di bagian dada untuk memberi akses pada kabel yang menempel.

Dan,selang yang dijejalkan masuk ke mulut Taehyung,membuatnya sedikit menganga.

Jongsuk amat terpukul,ia sudah melihat penderitaan Taehyung selama bertahun-tahun.

Kini,Tuhan sepertinya tidak cukup menghukum Taehyung dengan itu semua.

Jongsuk lebih suka Taehyung yang mengomel atau manja dengan dirinya.

Daripada melihat Taehyung terbaring lemah dengan semua ini.

"Hyung mohon,bertahanlah Taelion"

"Saeng,mianhe"

"Uri Tae pasti kuat,mian"

"Mian selama ini aku telat menyadarinya"

"Kumohon biarkan Taetae tetap bersama kami"

"Tae,ayo bermain bersama"

"Taetae hyung,kookie rindu Tae hyung"

affection •kth[END]Where stories live. Discover now