Oneshoot Fanfic Hypnosis Mic [ヒプノシスマイク]

Uso?

Musim semi dan musim panas yang berlalu. Kini, musim gugur yang tengah mendiami bumi selama 3 bulan.

Aku berdiri dihadapannya dengan tatapan datar menatap lantai dibawahku. Hatiku seakan tidak menerima perkataannya yang tiba-tiba.

"Hei.. Saburo-kun.."

"Ya?"

"Kau... berbohong kan??"

Yamada Saburo x Reader
.
.
.
Warn! (Mungkin) angst, adek-kakak zone, typo, dll
.
.
.
Karakter Hypnosis Mic bukan milik saya, saya hanya meminjam karakternya.
Cerita disini asli karangan saya.
Tidak ada kaitannya dengan cerita asli dari di official. Jika ada tokoh lainpun, itu asli dari saya.
.
.
.
DLDR!!
.
.
.
Happy Reading~
.
.
.
.
.

Musim semi. Semua orang pasti menyukai musim semi kan? Karna bisa melihat berbagai macam bunga warna-warni yang sudah melebarkan kuncupnya.

Aku [Y/N] [L/N], tidak menyukai musim semi.

Bukan benci. Hanya tidak suka...beda kan??

Hari ini adalah hari pertama sekolah. Kakiku melangkah kearah gedung sekolah yang besar itu.

"Terlalu malas untuk sekolah..hh.."

"Kalau begitu berhenti saja sana."

Hah? Siapa??

Aku pun menolehkan kepalaku ke sumber suara. Tepat dibelakangku. Langkahku terhenti, dan langkahnya pun juga berhenti.

Kami saling bertatapan. Mata heterocrome nya yang berwarna hijau dan biru keunguan itu menatapku dengan tatapan mengintimidasi. Aku sudah biasa.

Tak lama lelaki itu kembali berjalan, melewatiku dengan santainya. Aku hanya menggedikan bahu dan lanjut berjalan dibelakangnya.

Tap

Tap

Tap

"Ano.. Yamada Saburo-san, itu kan namamu??"

"Kalau kau sudah tau, kenapa bertanya hah?"

"Aku hanya memastikan."

"....."

(Skip)

"Nee.. [Y/N]-chan~. Apa kau tau, kalau Saburo-san itu adalah member 'Buster Bros!!!'??"

"Ah, si tengil itu rupanya. Pasti ia yang memakai nama 'MC. LB' itu." Batinku.

"Hm.. 'MC. LB'? Itu kan?"

"Iya! Iya!! Aaaa~ ternyata [Y/N]-chan sudah tau~ nee nee~ pasti kau tau kan? Kalau dia adalah member yang paling muda dari semua divisi!!"

Aku hanya mengangguk mengiyakan apa yang dikatakannya. Obrolan tak penting. Hanya membahas lelaki yang...

Brocon.

Aku mengetahuinya saat aku ke rumahnya untuk mengantarkan buku yang tertinggal dirumahnya.

Flashback

Ting Tong!

Kenapa pula harus aku yang mengantarkannya??!