Kejadian Tidak Terduga

1.2K 287 3
                                    

Jung Jaehyun adalah sosok yang sangat sempurna. Tubuhnya yang atletis, wajahnya yang tampan, senyumnya yang indah, dirinya yang begitu ramah, benar-benar sempurna. 

Aku hanyalah orang biasa. Lee Taeyong yang mengagumi Jung Jaehyun sejak aku masih berada di menengah pertama.Aku dan Jaehyun sudah berada di sekolah yang sama sejak menengah pertama. Tapi hanya sekedar berada di sekolah yang sama, tidak lebih.

Aku ingin menyapanya, tapi aku terlalu takut untuk melakukannya. Aku ingin melambaikan tangan kepadanya, tapi aku terlalu malu untuk itu. 

Doyoung, sahabatku, selalu memarahiku karena itu. Dia bilang aku ini manis dan tampan sekaligus dan Jaehyun tidak mungkin menolakku. Tapi tetap saja aku ya aku, orang yang introvert yang penuh dengan ketidak percayaan diri.

Doyoung selalu membujukku untuk melakukan hal-hal yang tidak bisa ku lakukan. Contohnya menyapa Jaehyun, tersenyum kepada Jaehyun, dan lain-lain. Tapi satu minggu terakhir ini, aku melakukan apa yang Doyoung katakan.

Menjadi penggemar rahasia.

Terhitung satu minggu sudah aku melakukannya. Hari ini aku ingin memberi Jaehyun susu beserta roti di lokernya. Loker Jaehyun tidak pernah terkunci tidak tahu kenapa.

Aku membuka lokernya dan menaruh susu dan roti yang sudah ku bawa di dalam. Saat aku menutup lokernya, tanpa ku sadari sebelumnya, ada orang tepat di sebelahku.

Ku dongakkan kepalaku ke atas. Mataku membola. Aku benar-benar syok. 

Itu Jung Jaehyun.

Jung Jaehyun berada di sebelahku.

Yang otomatis melihatku menaruh sesuatu di lokernya.

Aku menunduk diam. Tak berkata apa-apa.

Jaehyun membuka lokernya lalu mengambil susu yang baru saja ku taruh.

Apa Jaehyun ingin memarahiku? Tanyaku dalam hati.

Aku terus saja menunduk. Jaehyun menutup lokernya dan tanpa sadar Jaehyun mengunci tubuhku dengan tangannya.

Ku beranikan diriku untuk menatap Jaehyun. Jaehyun membuka susu itu lalu meminumnya.

"Lee Taeyong," ucapnya.

Aku terkejut. Dari mana Jaehyun tahu namaku?

"Mulai sekarang kau milikku," ucapnya lagi lalu mengacak-acak kecil rambutku sambil tersenyum lalu berjalan pergi begitu saja.

Apa?! Apa yang Jaehyun katakan tadi?!

Aku hanya terdiam di sana dengan wajah bodohku yang memerah.


Something Called LoveWhere stories live. Discover now