9

1K 102 95
                                    

GUYS!! I'M SO SORRY FOR NOT UPDATE. Sumpah banyak kerjaan, kepala pusiiiiinggg 10 keliling!!

CAUTION: Banyak Typo, hati-hati.

And..

WARNING: Chapter ini mengandung adegan yang tidak pantas dibaca oleh bocah SD :v

Happy reading!

"Astaga dragon! Lesley! Dia siapa? Kok ganteng banget mirip oppai-oppai korea?!" Seru Layla dan langsung mendudukkan tubuhnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Astaga dragon! Lesley! Dia siapa? Kok ganteng banget mirip oppai-oppai korea?!" Seru Layla dan langsung mendudukkan tubuhnya.

Gusion langsung memasang wajah datar, "Oppai korea.. duh."

"Layla, yang bener itu OPPA bukan OPPAI, salah sebut satu huruf artinya fatal tau!" Lesley meluruskan.

"Ya maksudku ituu..." jawab Layla.

"Kapan pikiranmu lurus, Layla.." Lesley mencubit kedua pipi Layla dengan gemas.

"Heheheheh.. sampe batu akik Thanos dijadiin cincin sama Mang Franco," jawab Layla sambil nyengir kuda.

Lesley mengacak-acak poni Layla, "Ada-ada aja kamu."

"Hehehehe.." Kekeh Layla. "Aku Layla, sahabat absurd Lesley, salam kenal, mas ganteng," ucap Layla sambil mengajak Gusion bersalaman.

Gusion tersenyum kecil dan membalas salaman itu, "Nama gua Gusion. Gua arwah penjaga Lesley. Salam kenal juga."

"Ooh.." jawab Layla biasa saja.

Namun beberapa detik kemudian..

"HEEEE?! JADI KAMU HANTU?!" Teriak Layla terkejut.

"Hadeuh.. telminya kambuh," Lesley hanya bisa tepuk dahi.

"Yaa.. bisa dibilang begitu," jawab Gusion sambil angkat bahu. "Lu ngapain tidur di ruangan ini?" Tanyanya.

Layla mencoba mengingat-ingat kembali kejadian barusan, "Seingetku, aku tadi tidur di kamar Lesley, dan gak ngapa-ngapain."

"Ternyata Abyssal Witch itu emang bahaya," gumam Gusion.

"Ha? Abyssal Witch?" Tanya Layla.

Lesley terlihat gelisah, ia memberi sebuah kode tangan (tanpa suara) agar Gusion tidak menceritakan apapun kepada Layla soal masalah supernaturalnya.

Gusion mengerti, ia pun melirik Layla, sejenak terlintas sebuah ide untuk melakukan sesuatu terhadap Layla untuk mengabulkan permintaan Lesley.

(A/N: Ciie peka :v )

"Layla.. Coba lihat sini, itu mata kamu ada apanya?"

Sontak Layla menoleh, iris cokelat hazelnya bertemu dengan iris hijau Gusion yang menyala terang, namun..

TIK..

Gusion menjentikkan jarinya dan seketika membuat Layla tertidur kembali.

"Eeh? Kamu apain dia?" Tanya Lesley.

The Savior [END]Where stories live. Discover now