Don't eat 3

2.1K 223 10
                                    

Jam menunjukan pukul 13:15 jaejoong masih berkutat dengan pekerjaanya

Saat ini jaejoong sedang menyiapkan bahan makanan yang akan di olah untuk makan siang sang majikan kecil, sambil sesekali  menggerutu mengumpati sifat majikan nya yang menurutnya kurang sopan.

"Ckk, dia pikir siapa dia berani-beraninya bersikap seperti itu? "

"Sok hebat sekali sih dia, memang umurnya masih kecil tak mau di bilang kecil, dasar bocah aneh"

"Hufft, sabar jae semua demi kenaikan uang jajan, semangat "

Trak   trak  trak trak!

Bunyi yang ditimbulkan oleh tekanan pisau yang berlebihan terdengar sangat jelas oleh seseorang yang sedari tadi mengamati tingkah jaejoong.

"Apa makananku sudah siap, sepertinya sedari tadi tak selasai-selesai, aku sudah lapar? " yunho berbicara dari sebrang dapur, memang meja makan di rumah yunho letaknya langsung berdampingan dengan dapur sehingga yunho dari tadi leluasa mengamati jaejoong.

"Huwwaa!, kau mengagetkan ku"
Karena terlalu fokus jaejoong sampai menjatuhkan pisau yang di pegangnya.

"Tunggulah sebentar lagi, ini masih belum matang" jaejoong menjawab seperlunya.

"Apa kau benar-benar bisa masak? Sepertinya dari tadi ku perhatikan kau sangat kerepotan".

Memang sedari tadi jaejoong sangat kerepotan saat masak, memasak bukan lah keahlian jaejoong jadi dia memasak hanya menurut instingnya saja 😒😒😒.

"Apa kau yakin memasukan bumbu dan bahannya dengan benar? Aku tidak mau mati konyol gara-gara memakan masakanmu itu"

"Gessst!, anak ini benar-benar! "

Jaejoong berbalik dan memasang wajah ramah yang di buat-buat.

"Tenang saja aku tidak mungkin akan meracunimu jadi kau tenang saja"

"tapi aku akan langsung menusukmu menggunakan pisau ini"

Dalam hati jaejoong mengumpati yunho.

Blub blub blub blub! Suara panci di atas kompor membuat jaejoong kalang kabut.

"Huwwaa sudah mendidih"

"Aduhh, mangkoknya mana"

"Aishh, yang ini bagai mana otokhaeee! " tiba-tiba....

Splaash!

"Auwhh! "

Jaejoong heboh sendiri sehingga tanpa sengaja tanganya tersiram kuah panas dari panci

Suara pekikan jaejoong membuat yunho bergegas menghampiri jaejoong.

"Apa yang kau lakukan! " tanpa sadar yunho membentak jaejoong.

Greeb

Meraih tangan jaejoong yunho langsung membawanya ke arah washtafel dan meyiramnya dengan air dingin.

Posisi yunho  berada di belakang jaejoong yang  memegangi tanganya membuat dadanya berdesir, apalagi tinggi badan mereka sangat selisih, yunho jauh lebih tinggi dari pada jaejoong.

Deg deg deg deg!

Jantung keduanya menggila, yunho membawa jaejoong ke ruang makan dan mendudukan nya d sana,

Don't eat (end) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang