Sweet Bad Boy - Min Yoongi [SUDAH TERBIT]

❤ 15. Fighting!

Sudah seminggu lebih, para murid di sekolah melakukan test. Kebetulan hari ini juga hasil test akan di bagi setelah 2 hari test berakhir.

Hyera dan teman satu kelasnya tampak gelisah, menunggu hasil testnya akan dibagi. Terkecuali Yoongi yang tenang-tenang saja sembari bermalas-malasan meletakan kepalanya di atas meja.

"Kenapa kau tampak begitu tenang?" Hyera bertanya kepada Yoongi dengan raut wajah yang menandakan bahwa saat ini ia sedang cemas.

"Untuk apa cemas? Cemasmu itu, tak akan merubah hasil. Apapun hasilnya terima saja." Yoongi mengangkat tubuhnya dan tangannya bergerak melepas earphone yang menggantung di telinganya.

Tak lama setelah itu, Sir Joowon masuk ke kelas. Mendadak atmosfir ruangan menjadi tenang, dan tingkat kecemasan pun semakin tinggi. Terutama Joonmyeon.

Telapak tangannya berkeringat, keningnya pun juga. Jantungnya semakin berdegub seiring Sir Joowon memanggil nama siswanya.

Lee Hyera, lalu dirinya pun dipanggil.

"Kim Joonmyeon." Sir Joowon memanggil.

Joonmyeon bangkit dari kursi kemudian berjalan ke depan dengan raut wajah yang gusar saat ini.

"Nilaimu menurun. Rankingmu juga. Posisi pertama ada pada Jang Hyewon, kedua oleh Han Naeun lalu ketiga Min Yoongi. Dan kau, ke enam. Kenapa bisa turun sebanyak itu?" Sir Joowon menatap lembar nilai dan wajah Joonmyeon bergantian.

"Maaf, Sir. Aku tidak teliti dan kurang giat belajar." Joomyeon menundukkan kepalanya, menyembunyikan wajah menyesalnya di sana.

Sir Joowon menyerahkan lembar nilai milik Joonmyeon, dan menepuk pundak muridnya itu.
"Semangatlah belajar, jangan terlalu kecewa Joonmyeon-a"

Joonmyeon mengangkat kepalanya, dan berusaha tersenyum. Walau berat dan malu.
"Ne, Sir. Terima kasih." Lalu Joonmyeon kembali ke tempat duduknya dengan berat hati.

🖤

Kelas berakhir dan berganti jam istirahat. Sepertk biasa kalau istirahat sudah pasti kelas sepi karena mengantri makan siang di kantin. Kecuali Yoongi, Hyera dan beberapa orang lainnya.

Hyera sendiri menatap Yoongi dengan curiga. Ia heran kenapa teman di sampingnya begitu mengejutkan, akhir-akhir ini.

"Kenapa kau bisa ranking 3?" Hyera meletakkan wajahnya di meja sembari menatap Yoongi dengan penuh rasa penasaran.

Yoongi membalas tatapan Hyera dengan sedikit bingung, namun kemudian ia menyunggingkan senyum miring.
"Pertanyaan gila. Memangnya, aku tidak boleh mendapatkan ranking?"

"Akhh kau ini! Bukan begitu." Hyera menyangga kepalaya dengan tangan. "Bagaimana bisa dengan jangka waktu secepat itu?!" Hyera menghela napasnya.

"Aku mengesankan bukan?" Yoongi tersenyum, sembari menyenggol pundak Hyera.

Hyera mengernyit, "Mengesankan apanya. Ah jadi kau mau bilang bahwa kau ini jenius. Sombong sekali." Hyera memutar bola matanya.

Mendengar ocehan Hyera, Yoongi tertawa.
"Bukan, maksudku bukan begitu. Aku--"

Di tengah-tengah percakapan Yoongi dan Hyera, serta keheningan kelas. Tiba-tiba Taekwon teman sekelasnya masuk dengan sedikit membanting pintu hingga menimbulkan suara benturan.

"YAA! Kim Joonmyeon! Kim Joonmyeon ada di atas atap gudang!" Taekwon berteriak dengan sisa-sia tenaganya. Mungkin ia habis berlari, karena terlihat napasnya tersengal dan keringatnya mengalir.