Between Us

9.7K 745 162
                                    

Warning ⚠🔞🔞🔞⚠

Tap tap tap

Suara langkah kaki kecil terdengar semakin mendekat, memaksanya untuk membuka matanya melihat pantulan siluet yang berada tepat di depan dinding cermin yang membatasi jarak diantara mereka berdua. Ia tersenyum menyeringai setelah menyadari siapa yang datang mengunjunginya tanpa melihat rupanya sekalipun.

"Lihatlah betapa menyedihkannya dirimu. Aku sungguh prihatin melihat kebodohan mu itu. Sampai kapan kau akan mempercayai jika semua ini adalah kehidupan mu yang sesungguhnya"

"...."

"wae? tidak bisa menjawab atau kau tidak bisa menyangkalnya. Jika bukan keduanya, Sepertinya kau masih belum mengetahui siapa dirimu sebenarnya"

"Diriku... yang... sebenarnya...?"

"Its okay, tidak perlu berusaha terlalu keras untuk mengingat semuanya. Karena tidak lama lagi kebenaran akan segera terungkap, dan aku akan mendapatkan kembali apa yang seharusnya menjadi milik ku "


Gadis itu melangkahkan kakinya mendekati pembatas yang mengurungnya selama ini. Kini ia dapat melihat sosok gadis polos dari balik dinding itu lebih jelas.


"Mendekatlah... akan ku perlihatkan sesuatu padamu"

Gadis polos itu mendekat sesuai arahan nya. tatapan mereka bertemu satu sama lain untuk waktu yang cukup lama hingga salah satu gadis itu mulai menarik simpul pada sudut bibirnya, tanpa di sadari sang gadis lugu kini jiwa mereka telah bertukar tempat

"A-apa yang terjadi!??" Ia mulai panik karena tubuhnya tiba tiba berada pada sisi gelap tempat itu

"Tidak perlu khawatir, aku hanya ingin meminjam tubuh mu sebentar. Sebaiknya kau diam dan tidurlah untuk sementara waktu"

"Have a nice dream~" lanjut nya dengan penuh Seringaian meninggalkan tempat ini


****

Taeyeon menegak habis segelas soju yang berada di genggaman nya, ini sudah yang ketiga botol ia habiskan seorangdiri. Memang Tidak ada cara lain yang dapat menghilangkan perasaan stres dan frustasi nya selain dengan minum.

Ini semua karena perbuatan gadis itu, ia tidak bisa berhenti memikirkannya walau hanya sedetik pun, kenapa ia bisa beranggapan jika tiffany adalah Stephany padahal jelas jika sikap dan perlakuan mereka jauh berbeda. Namun hatinya mengatakan jika mereka berdua adalah orang yang sama.

Jika benar Tiffany adalah Stephany ia akan merasa begitu bersyukur. Namun, jika sebaliknya maka ia akan terlihat seperti seorang bajingan brengsek yang telah merusak gadis polos dengan kebejatan nya.

Tak!

Taeyeon memembanting kasar gelasnya keatas meja kecil mengambil botol soju baru yang terisi penuh, membuka penutupnya dan menegak minumannya langsung dari botolnya dalam sekali tenggak hingga airnya meluber membasahi leher serta baju seragamnya.

"Ahhhhhh......."

Erang gadis itu mendongak kan kepalanya memperhatikan langit langit kamarnya yang mulai berkunang kunang, ia memejam kan matanya untuk sesaat merileks kan pikiran serta emosinya.

'I miss her so bad' batin nya

Beberapa detik kemudian Ketika Taeyeon membuka kembali matanya ia dapat melihat wajah seorang yang tidak begitu asing dalam posisi terbalik berada sangat dekat dengan nya.

OBSESSIONWhere stories live. Discover now