47 - Survive or Give Up?

5.1K 597 157
                                    

"Maaf nak, kamu harus putus sama Y/n."

"APA???"

Taeyong memekik gak percaya. Jantungnya bergemuruh tak tenang. Napasnya memburu. Dan sekujur tubuhnya seakan melemas dan membeku.

"M-maksud papa apa?" Tanya Taeyong.

"Tenanglah nak." Pinta Om Lee, dan Taeyong menurut. Ia mengambil napas dalam-dalam lalu menghembuskannya perlahan.

"Apa yang kalian pikirkan? Kenapa papa sama mama minta Taeyong dan Y/n putus? Kami baru aja jadian 3 jam yang lalu."

Om Lee menghela napas pelan, "Dengerin penjelasan papa, Taeyong. Kami gak mungkin bilang gini kalau gak ada alasan."

Taeyong menautkan alisnya sedih. Iya, Taeyong tau, orang tuanya gak mungkin bilang hal yang gak masuk akal kayak gini tanpa alasan yang jelas. Lagipula, waktu dia bawa Y/n kesini, mama papanya kan suka sama Y/n. Bahkan menyetujui hubungan Taeyong sama Y/n meskipun masih dalam tahap pdkt.

"Perusahaan papa, sedang mengalami beberapa masalah. Diantaranya adalah terlilit utang yang cukup besar kepada bank. Jika tidak segera di lunasi, perusahaan akan disita. Papa dan mama gak bisa biarin hal itu. Kamu tau sendiri kan perusahaan itu adalah warisan turun-temurun keluarga Lee?"

"Tapi.... Apa hubungannya sama Y/n? Kenapa Taeyong harus putus sama Y/n?"

"Kuncinya cuma satu kata. Yaitu temen kamu, Sehun."

Deg.


°°°


45 menit yang lalu.

"Yaudah, aku pamit ya sayang." Pamit Taeyong.

"Iya, hati-hati." Jawab Y/n sambil tersenyum manis.

Taeyong mencium singkat bibir Y/n sebelum benar-benar pergi dari hadapan Y/n dengan motor scoopy nya.

Y/n memegangi jantungnya yang bergemuruh kencang. Ini pertama kalinya Y/n merasakan hal seperti ini. Y/n memang bukan orang yang mudah baper. Tapi Taeyong berhasil buat tembok pertahanan Y/n runtuh. Taeyong berhasil mendobrak kerasnya hati Y/n yang telah tertutup dengan rapat. Dan Taeyong berhasil buat Y/n jatuh cinta.

Y/n tersenyum kecil, kemudian melangkah untuk memasuki rumah Jaehyun. Tetapi, sebelum Y/n menyentuh pintu rumah, seseorang telah menutup mulutnya dan membawanya menjauh dari rumah itu.

Y/n tentu memberontak dengan cara memukul-mukul tangan seseorang itu. Namun nampaknya seseorang tidak terusik sama sekali.

Setelah agak jauh dari rumah Jaehyun, seseorang itu melepaskan tangannya dari mulut Y/n tepat di samping mobil warna hitam yang terparkir rapi.

Y/n menoleh, dan terkejut ketika mengetahui siapa orang itu.

Oh Sehun.

"Lo apa-apaan sih?!" Bentak Y/n.

Langsung saja Sehun menutup kembali mulut Y/n dengan tangannya dan menyimpan jari telunjuk di mulutnya --menyuruh Y/n untuk diam.

"Masuk mobil, dan jangan berisik." Perintah Sehun.

Y/n melepaskan tangan itu dari mulutnya dengan kasar. Menatap Sehun tajam dan penuh amarah.

Sweet Bad Boy ; Taeyong X You [SELESAI] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang