Empatbelas

2.1K 200 20
                                    

Sejak Daniel menanyakan tentang itu, Daniel dan Joy sedikit canggung untuk berbicara.

Didalam ruangan Joy hanya ada bunyi monitor diantara Joy dan Daniel.

"Eumm dek" kata Daniel membuka pembicaraan.

"Iya?"-Joy

"Lo masih belum ingat Felix?" Tanya Daniel.
"Belum, tapi anehnya kalau ada di deket dia gue ngerasa nyaman bang"-Joy

"Yaa, Felix mantan lo sih" kata Daniel.

"Hah?! Mantan?! Apa itu? Hewan?"-Joy

"Yeuu orang lagi serius juga" kata Daniel gemas. Rasanya Daniel ingin menoyor kepala adiknya itu.

"Jangan serius-seriuslah nanti baper bahaya, incest ntar yang ada" kata Joy bercanda.

"Gue masih normal ya.. cewek di club banyak"-Daniel.

"Ha? Abang di club ngapain?"-Joy

Daniel terkejut. Ia keceplosan.
"Abang kan kerja disitu" ucap Daniel jujur.

"Sebagai apa?"-Joy

"Pelayan"-Daniel

"Pelayan apa? Wanita?"-Joy

"Astagfirullah, sabar Daniel, enggak lah dek.."-Daniel

"Ya kirain, kalau abang suka melakukan 'itu' gue gak mau kenal abang lagi" kata Joy menekankan kata 'itu'

"Iya adeek"-Daniel.

"Assalamualaikum, pangeran ganteng dari kayangan dateng" kata Felix tiba-tiba.

"Kayangan? Anda saudara mimi peri?" Kata Joy.

"Walaikumsalam"-Daniel

"Jawab salam dulu atuh beb" kata Felix sambil menaruh makana diatas nakas.

"Walaikumsalam"-Joy

"Btw.. apa tuh?" Lanjutnya.

"Makanan lah intinya"-Felix

Joy yang awalnya bosan langsung semangat hanya karna mendengar kata 'makanan'

"Makanan aja langsung seneng"-Daniel

"Kenapa? Mau?" Tanya Joy tapi masih sibuk dengan makanannya.

"Eh Joy, lo kan udah berapa bulan gak masuk sekolah nih.. ya otomatis kata guru sih lo harus ngejar pelajaran biar bisa naik kelas"-Felix

"Eh iya! Haduhh aing gak pinter-pinter amat lagi.." kata Joy.

"Ya.. usahain"-Felix

"Hmm oke deh" kata Joy lalu makan lagi.

Jangan kalian kira Felix bakal ngajarin Joy kek dicerita cerita orang, gak akan!
Sama-sama gblq apa yang mau diajarkan?

Setidaknya kan Felix ngasih catatan?

Chatatan apa? Felix sering bolos, suka tidur dikelas, sering gak ngerjain tugas.

"Oh ya Joy" panggil Felix.

Joy mengangkat kepalanya dan dimulutnya masih ada donat, dan menatap Felix.

"Kita kepilih buat tampil diperpisahan kelas 12" kata Felix

"Tampil apa?" Tanya Joy.

"Lo nyanyi, gue main gitar" ucap Felix

Joy langsung membelakkan matanya.

"Gue gak bisa nyanyi njir"-Joy

"Tapi kata guru seni, nilai nyanyi lo A+"
-Felix

"Serius?! Mana gue tau, gak ada yang lain gitu selain gue?" Tanya Joy masih dalam keadaan makan.

[✔️]DARE°Where stories live. Discover now