3

5.3K 256 18
                                    





"Alexa"

Andara berjalan cepat menuju bangku paling pojok yang berada didalam club untuk menghampiri gadis berambut dark brown yang kini tengah melambaikan tangan ke arahnya.

"What's wrong?" tanya Alexa saat melihat wajah kesal dan kusut milik sahabatnya yang bahkan biasanya selalu ceria.

"Ada yang sengaja menghapus file laporanku di kantor" jawab Andara dengan lesu mengingat betapa kesalnya dia karena setelah kembali dari ruangan Aylmer laporan yang telah dia buat dan susun secara rapi mendadak hilang dan semua datanya juga di-restart .

Hingga membuatnya mau tak mau harus mengerjakannya ulang.

"Sebut namanya dan ku pastikan besok pagi kau akan menerima kabar kematiannya" ucap Alexa dengan santai yang membuat senyuman manis terbit diwajah Andara.

Selalu bergerak cepat dan tidak suka jika ada yang mengusik kehidupannya maupun orang terdekatnya. Alvinsa Jessica Alexandra , seorang desainer yang sukses di usianya yang masih terbilang muda yaitu 28 tahun.

Wanita berdarah dingin yang ia kenal saat hampir dilecehkan di-club dan wanita yang membantunya keluar dari dunia hitam yang menghancurkan kehidupannya.

Andara bukanlah wanita baik-baik dan yang perlu di garis bawahi adalah tentang masalalu Andara yang merupakan pembunuh bayaran berdarah dingin bersama dengan Alexa dan satu sahabatnya lagi.




"Hello bitch"

Andara mencebik kesal sedangkan Alexa hanya menatap datar wanita cantik bertubuh mungil dengan rambut blonde-nya yang kini tersenyum cantik dan duduk disatu kursi kosong yang tersisa.

"Mulutmu benar-benar ya Licia" ucap Andara setelah meletakkan gelas wine di atas meja dan memandang kesal ke arah sahabat yang sekaligus sebagai patnernya dalam misi membunuh bersama Alexa pada jaman dulu.

Taeyeon Adelicia Astrid , wanita cantik yang kini sukses menjadi seorang penyanyi yang mendunia dan menjadi idola dimanapun dia berada. Kecantikan juga keanggunan yang selalu dia tampilkan dilayar kaca sangatlah jauh berbeda dengan kehidupan nyatanya.

Belum lagi prestasi yang telah dia raih membuat siapapun tidak akan menyangka jika Licia adalah mantan seorang pembunuh bayaran.

"Ku bunuh kau jika memanggilku seperti itu lagi Taeyeon Adelicia Astrid!!!" peringat Alexa yang hanya dijawab dengan kekehan pelan dari sang pemilik nama.

"Jadi ada apa?" tanya Licia sembari meminum vodka yang baru saja diantarkan oleh pelayan di Bar tersebut.

"Ku dengar kau dekat dengan putra sulung dari keluarga pratama" jawab Andara sekaligus bertanya tentang rumor yang telah beredar , membuat Licia tersenyum bodoh,

"He's so hot babe" jawabnya kemudian menyamankan posisinya dengan bersandar di kursi , "Dan dia begitu menggairahkan dan terlalu sayang untuk dilewatkan atau bahkan tidak disentuh dan di nikmati , he's perfect man ,babe" sambungnya dengan nada yang sesensual mungkin yang membuat Andara menggelengkan kepalanya pelan.

Licia , adalah sahabatnya yang bahkan tidak pernah memilih kata-kata atau menyaring ucapannya terlebih dulu jika sedang bersama dengannya maupun Alexa. Sekali lagi itu sangat jauh berbeda dengan apa yang dia lakukan di televisi.

"Lalu bagaimana denganmu dan putra dari bajingan itu?" tanya Licia yang membuat seringaian tercetak dibibir Andara.

"Dia tertarik padaku" jawab Andara dengan bangga yang membuat Licia bertepuk tangan ,

My Bastard SecretaryWhere stories live. Discover now