" Galuh!" seru seorang gadis sambil berlari dengan rambut ekor kudanya yang bergerak - gerak. Langkah kakinya terhenti didepan remaja laki - laki yang berpostur jangkung itu.
"ya? ada apa?" tanya Galuh dengan tangannya yang masih memegang bola basket
"Hmm...nanti ada yang mau kubicarain. Kamu bisa gak?" ucapku hati - hati sambil menatap Galuh yang balas menatapku. Sedetik kemudian, Galuh mengangguk disertai senyum manisnya.
"Bisa, nanti tunggu diparkiran aja, eh tapi aku ada pengarahan, ya...kira - kira 10 menitan. gimana?." Jelas Galuh sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
" Jangan diparkiran. Ramai." balasku sambil membayangkan betapa ramainya parkiran saat pulang sekolah.
"Ya udah... di ruang musik aja gimana? ." Tanyanya. Aku mengangguk mengiyakan.
" Boleh, ya udah...aku ke kelas duluan ya."
"Oke!." seru Galuh sebelum aku pergi
............................................
Helai rambut bow bergesekan dengan senar biola. Menimbulkan getaran hingga menghasilkan sebuah gelombang bunyi. Mataku terpejam memainkan intro lagu "love some one". Menghayati arti lagu tersebut. Saat masuk reff aku membuka mataku. "Huaaa!"
Hampir saja aku melempar biola yang ku pegang.
"Hai...kok berhenti sih." Aku mencoba menenangkan diri. Galuh...Galuh!.
"Hih! Kamu ngagetin tau gak sih! Hampir aja biolanya ku lempar." Protesku sambil memasukkan biola kedalam tasnya.
"Aku nggak ngagetin, dari tadi aku disini kok. Kamu sih terlalu menghayati lagunya. " Ucap Galuh tanpa rasa bersalah.
" Ya udah deh. Terserah kamu." Karena sedang badmood, aku tak berniat untuk membalas ocehannya.
"Jangan marah dong....aku minta maaf, yaaa?" Aku menatap wajahnya yang bersalah. "Ya." Masalah selesai.
"Oh ya, Karin mau ngomong apa?"sambungnya.
Ah iya! Baru ingat. Tanganku mengeluarkan sepucuk kertas yang ditekuk.
"Nih, baca." Kusodorkan kertas itu ke Galuh. Dia tidak langsung mengambilnya. " Apa ini?" Ucapnya tak suka.
"Baca dulu. Nanti kamu tau." Tuturku
Tidak lama, Galuh memberikan itu kepadaku. "Pasti gak dibaca sampai selesai." Gumamku pelan. "Hm?" Tanya Galuh.
"Eh..ah enggak." Elakku. Menyadari Galuh mendengar gumaman ku.
YOU ARE READING
KARINA'S Life
RandomHidup ini tidak seindah yang kamu bayangkan. Tidak juga seburuk yang kamu bayangkan. Hidup ini memiliki alur yang menyimpan banyak kejutan. Ada banyak rasa menggiring kehidupan kita. Ada bahagia, sedih, kecewa, putus asa, bimbang, gelisah, dan mas...
