hari juma'at sekitar pukul 08.00 wib nurul , adit dan mila sedang sarapan pagi
dari jumat ini adit lagi libur dan mila juga libur jadilah semuanya ada dirumah
bahkan mila juga menginap di rumah adit dan nurul hanya sementara
"mas adit ini yang masak aku loh"ucap mila saat sarapannya habis
"Yang masak aku padahal mila tidak masak"ucap nurul dalam hatibya
"kok rasanya kayak masakan nurul"ucap adit bingung
"kebetulan kali"ucap mila lembut
dan pada saat nurul bangkit langsung di tegur mila
"mau kemana nurul...?"ucap tanya mila
"kamar"ucap singkat nurul
"cuci piring dong"ucap mila manja
"kenapa gak kamu ajah...?"ucap tanya nurul lembut
"kak adit masa si nurul gak mau cuci piring"ucap mila manja
"nurul cuci piring ya"ucap adit lembut
"aku istri kamu mas bukan pembantu"ucap nurul tegas
"kalo kamu istrinya kak adit kok bisa kak adit suka dan bahkan cinta sama aku"ucap mila emosi
"nurul mas mohon"ucap adit lembut dan tatapan matanya memohon
"dan aku mohon juga sama kak adit kalau entar malam tidur di kamar sendirian tanpa nurul dan nurul suruh ajah tidur di kamar tamu dan aku tidur di sebelah kamar kamu kak"ucap perintah mila
"baiklah"ucap adit tenang
"ternyata benar ya aku ini bukan siapa-siapa mas adit bahkan aku baru nyadar sekarang kalau aku hanya pembantu mas adit bukan istri dari mas adit , mudah entar malam aku tidur di kamar tamu karena pada dasarnya pembantu harus tidur di kamar lain tidak tidur sekamar dengan majikannya"ucap nurul lembut
"nurul kamu istri mas bukan pembantu"ucap adit dalam hatinya
dan nurul segera membawa piring-piring yang kotor untuk di cuci
setelah cuci piring selesai dan saat nurul mau ke taman belakang langsung dihadang mila
dan mila lagsung mengoleskan aesdo warna merah maroon pada kedua pipinya
"kak adit"ucap mila berteriak
dan adit pun langsung datang terburu-buru
"ada apa mila...?"tanya adit khawatir
"aku habis ditampar nurul bahkan kata nurul aku mau rebut kak adit dari nurul dan aku sakit hati nurul bilang kalau aku itu pelakor sakit kak"ucap mila bersandiwara
bahkan adit langsung menyeret tangan nurul kuat dan nurul ke ruang kekuarga dan nurul hanya meringis saat tangannya di cekal kuat oleh adit
"mas sakit"ucap nurul meringis
aditpun langsung melepaskan tangannya dari tangan nurul kasar
"sakit , tapi lebih sakit mila kamu bilang mila ingin rebut mas dari kamu dan kamu bilang mila itu pelakor lebih parahnya lagi kamu menampar pipi mila sampai memar"ucap kemarahan adit
"mas aku gak pernah nampar mila bahkan sampai ngomong mila akan rebut mas dari aku dan aku sama sekali gak ngomong apa-apa bahkan sampai ngomong sama mila dengan sebutan pelakor"ucap nurul tegas
bahkan adit langsung pergi meninggalkan nurul di ruang keluarga
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA DALAM DIAM
SpiritualKisah seorang istri yang tidak diharapkan oleh suaminya di karenakan suminya mencintai sahabatnya sendiri yang juga notabenya teman masa kecil suamiya dulu "Aku tahu diri , dia hanya bakar tak berapi pada ku, sebab itu aku hanya cinta dalam diam pad...
