KONFLIK 2

135 9 3
                                    

DIKELAS

"APA YANG KAU BILANG CA?!?!" Teriak selvia sangat keras dikelas.

"Ya.......aku mendengarnya sendiri tadi" Sahut calista yang bernada normal.

"Bisa nggak sih kamu jangan teriak - teriak sel" Sahut yunita yang geram dengam selvia.

"AKUTU NGGAK BISA NGGAK TERIAK SEHARI TAU!!!!"

"Ssttttt" Terdengar suara clara yang sedang menenangkan suasana.

"Oke.... sekarang kita harus bagaimana?" Sahut clara bertanya kepada semuanya.

"Gimana kalo kita coba keluar?" Jawab yunita dengan nada tenang.

"Boleh jugatu...AYO!!!!" Sahut selvia yang tidak pernah bisa tenang.

Setelah sampai didepan kelas...

"Apa yang sedang terjadi? Kok tiba - tiba sekolah jadi sepi? " Tanya calista dengan nada rendah.

"Hei...heii" Terdengar yunita memanggil clara, selvia, dan calista untuk menuju ke arahnya (jendela)

"Coba kalian lihat ini!" Suruh yunita.

"Wah ada apa rame - rame dilapangan?" Tanya selvia dengan nada rendah.

"Gimana kalo kita coba pergi ke lapangan?" Usul clara untuk pergi ke lapangan.

"Ya udah ayo!" Seru yunita.

Setelah sampai dilapangan....

"Wanda.......ada apa ini?" Tanya calista ke teman sekelasnya wanda.

"CALISTA KATANYA....KATANYA..." sahut wanda.

"Kenapa?!?!?!" Geram calista.

"KATANYA ADA BANYAK ANAK - ANAK YANG HIDUNGNYA BERDARAH DAN MATANYA MERAH!!!!!!!" Teriak wanda.

"LEBIH PARAHNYA LAGI ADA ANAK YANG MENGGIGIT TANGAN TEMANNYA HINGGA ROBEK, DAN TIDAK LAMA KEMUDIAN TEMAN YANG DIGIGIT ITU BERUBAH MENJADI SEPERTI ANAK YANG MENGGIGIT" Wanda bercerita panjang lebar.

"SEPERTINYA SEKOLAH KITA SUDAH DIKENAI VIRUS ZOMBIEEE" Teriak wanda.

"Aduh....bagaimana ini?!?!?!?" Sahut clara ketakutan.

"Sepertinya kita harus cepat pergi dari sini" Sahut selvia santai

"SEL KOK KAMU SANTAI BANGET SIH!?!?!?" Teriak wanda

"Karena aku nggak percaya. HAHAHAHAHAHA" teriak selvia.

"Terserah lah..." sahut yunita pasrah.

Graowwww.....Graowwwww

Terdengar suara menakutkan yang berasal dari pintu gerbang sekolah.

"ZO...ZOO...ZOOO...ZOMBIEEEEEE" Teriak wanda sangat histeris.

"Ke tempat yang aman....ke tempat yang aman semuanya" teriak calista sangat keras.

Para zombie itupun terus mengejar anak - anak kemanapun mereka pergi.

TOMORROW

TOMORROW

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
SCHOOL ATTACKWo Geschichten leben. Entdecke jetzt