16

1.7K 180 34
                                    

Hari ini Jungkook di cafe sendirian. Sana meminta izin untuk tak masuk kerja untuk menenangkan fikiran. Jungkook memahaminya. Sana pasti masih trauma dan syok atas apa yang telah terjadi kemarin. Mark benar2 brutal. Jungkook bisa mengerti mengapa Sana memutuskannya sampai2 kabur ke Busan untuk menghindarinya. Lelaki itu memang bnar2 parah.

Apalagi Mark membuat keributan di cafe ini kemarin. Masuk bekerja dan pergi ke cafe ini pasti merupakan hal berat bagi Sana. Dan... satu hal lagi yang mungkin mengganggu Sana. Ciuman yang dilakukan Jungkook kemarin.

Jungkook mengacak rambutnya. Diam2 ia menyesali apa yang telah dilakukannya kemarin. Ia memang bersikap stay cool di depan Sana, tapi dalam hati ia juga benar2 frustasi dengan apa yang telah dlakukannya. Tidakkah berlebihan mencium Sana untuk membuat Mark percaya mereka tunangan? Sana pasti berfikiran buruk tentang Jungkook dan image Jungkook pasti sudah sangat hancur di mata Sana.

 Tidakkah berlebihan mencium Sana untuk membuat Mark percaya mereka tunangan? Sana pasti berfikiran buruk tentang Jungkook dan image Jungkook pasti sudah sangat hancur di mata Sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jungkook memijat dahinya yang sakit. Mungkin saja Sana takut kepada Jungkook sehingga tak ingin bekerja. Memang bodoh apa yang telah dilakukan Jungkook. Meskipun ia sudah meminta maaf kepada Sana namun tetap saja rasanya mengganjal. Dadanya berdegup kencang setiap kali memikirkannya dan bayangan flashback adegan ciuman itu terus terputar diotaknya membuat dirinya menggila. Wajah memerah dan fikiran kacau balau memenuhinya. Ia benar2 seperti lelaki yang berselingkuh!

Hanya 1 ke khawatiran Jungkook saat ini! Jangan sampai Rose mengetahuinya!

Sementara itu Sana...

Ia menatap cermin di depannya sambil menyikat giginya. Wajahnya benar2 kacau. Sana tak bisa tidur setelah peristiwa itu. Mark yang denga mengejutkannya muncul di hadapannya dan berbuat onar, dan..... ciuman Jungkook.

Sana menggelengkan kepalanya dan segera membasuh mulutnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sana menggelengkan kepalanya dan segera membasuh mulutnya. Ia kembali menatap cermin dengan wajah memerah. Seberapa kerasnya pun Sana berusaha melupakannya namun ia ta bisa. Ia tahu apa yang dilakukan Jungkook serta merta hanya untuk membuat Mark percaya atas sandiwara mereka namun tetap saja... Sana selalu teringat bagaimana Jungkook menciumnya. Dan lagi dan lagi jantung Sana berdegup tak karuan.

Sana membasuh wajahnya dengan air dan menatap cermin kembali. Ia berusaha meyakinkan dirinya. Jungkook sudah punya pacar. Ia tak boleh memiliki perasaan itu.

New ChapterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang