IMAGINE WITH PENTAGON

KANG KARDUS

Cowok itu tersenyum dan melambaikan tangan kearahmu. Kamu tersenyum senang melihatnya datang dengan senyum ceria seperti biasanya. Kamu berlari kearahnya dan langsung memeluknya. Melepaskan rindu yang telah kamu pendam selama 6 bulan lamanya. Yah pria yang bernama Kino itu adalah Pacarmu sekaligus Sahabatmu.

Kamu akhirnya melepaskan pelukanmu pada Kino.

"Kuliahmu sudah selesai kan?"

"Udah dong sayang! Its My Time is yours now dear!" ucapnya sambil mengacak acak rambutmu dan tersenyum manis.

Kino, dia sejak dulu selalu ada untukmu. Meskipun kalian berdua berpisah selama 4 tahun lama nya dan hanya bertemu ketika Kino liburan tetapi kalian berdua masih saling berhubungan lewat media massa. Selama beberapa tahun itu Kino pernah sempat menghilang dan kamu pun rela pergi ke Amerika hanya untuk bertemu dengannya. Ketika kamu letih, Kino lah yang menjadi semangatmu, ia yang selalu menyemangatimu ketika kamu berada di bawah.

Kini Kino menggandengmu keluar dari bandara. Di depan sudah ada sopir yang Kino suruh untuk mengantarmu dan menjemput kekasihmu itu.

Didalam mobil Kino banyak bercerita selama 6 bulan disana. Kino selalu bercerita pengalamannya disana ketika bertemu. Ini lah yang kamu suka dari Kino ketika bercerita tentangnya. Ia selalu menggebu nggebu dan semangat untuk menceritakannya, seperti layaknya anak yang baru saja masuk Sekolah Dasar.

Tiba tiba saja mobil terhenti dan jalanan sangat lah macet. Entah apa yang terjadi diluar sana. Kino pun mulai menghentikan ceritanya. Kamu sangatlah penasaran dengan apa yang terjadi diluar sana.

"Kamu tunggu sini yah.. Aku mau lihat dulu ada apa di depan."

"Aku ikut!" kamu merengek.

"Aku bentaran kok. Jadi kamu tunggu disini aja yah sama pak Warno."

Pak Warno adalah sopir pribadi keluarga Kino. Kamu juga sangat mengenalnya. Pak Warno juga sangatlah baik padamu.

Akhirnya kamu mengangguk menuruti pernintaan Kino. Lalu Kino keluar dari mobil dan berjalan ke depan untuk melihat apa yang terjadi.

Kamu menunggu sudah 15 menit lamanya didalam mobil. Kino juga sama sekali belum kembali dari sana. Kamu yang penasaran sekaligus khawatir pun langsung turun dari mobil. Setelah kamu turun dari mobil seorang anak kecil memberimu setangkai bunga mawar. Kamu mengucapkan terima kasih pada anak itu. Entah bunga itu dari siapa, anak tersebut juga tidak menjawab ketika kamu bertanya.

Kamu tak memikirkan hal itu dan melanjutkan langkahmu mencari Kino yang entah kemana. Lalu seorang anak gadis lari kearahmu dan memberikan setangkai bunga mawar lagi. Membuatmu semakin bingung . Apa yang sebenarnya terjadi? Entahlah..

Disetiap perjalananmu seseorang selalu memberimu setangkai bunga mawar terus menerus hingga kamu melihat segerombolan orang yang berkumpul dan membentuk bundaran. Kamu yakin jika Kino berada di sana. Namun apa yang dia lakukan di kumpulan orang orang tersebut? Apa begitu mengasyikkannya sampai sampai ia lupa kalau kamu sedang menunggunya di mobil?

Kamu semakin penasaran dan semakin mendekat kesana untuk melihat apa yang terjadi.

Setelah sampai disana suara halus yang sangat kamu kenal merambat ke gendang telinga mu.