Kau Teman

1.2K 21 0
                                    

Waktu bergulir senja
Rasa lelah mulai menghampiri
Detik usang merangkak pergi
Diam-diam kau berkelakar

Nanar matamu kau
Sembunyikan dalam-dalam
Segala rangai kau tahan hingga persendian
Amarah kau tukar dengan candaan
Hingga lelah dan pulang ke peraduan

Semua tentangmu adalah kebahagiaan
Asa yang hilang kau tarik dalam
Hingga aku terpaksa
Membuka lembar rahasia yang kau sembunyikan

Masih membekas dalam ingatan
Bagaimana api menyala dalam tatap penuh penghakiman
Kau yang kukira teman
Ternyata tak lebih dari seorang lawan

Mendekal syaraf-syaraf mematikab
Mematahkan puing kekuatan
Meninggalkan ribuan cercaan
Menambah catatan kelam kehidupan

Aku yang pernah patah
Hancurlah sudah sebab kau
Yang datang atas harapan
Yang hilang merampas kenangan

Bengkulu, 24 Februari 2019
Nobiku Hirata

PuisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang