[Awal atau Akhir?]

101 25 20
                                    

Ini sudah dua hari sejak aku tidak masuk sekolah.Rasanya badanku sakit semua.Seolah tulang rusukku sudah patah dan menusuk tubuhku.Ah,aku tidak tau apa yang sedang aku bicarakan,hanya saja itu yang sedang aku rasakan.

Drrtt..drttt..

Saat ponselku berbunyi,aku sedang melipat selimut bermotif bunga yang aku gunakan ketika tidur.

"Halo Yena? Ada apa?"

"Kamu baru bangun? "-Yena

"Iya,kenapa kau menelponku?"

"Astaga,ini sudah jam sebelas Yoon Ra." -Yena

"Aku tadi bertanya bukan minta di ceramahin pagi-pagi begini."

"Terserah kamu.Nanti pulang sekolah aku mau menjengukmu,kamu nggak usah masak.Aku akan beli makanan." -Yena

"Hmm,belajar yang rajin ya.Aku mau mandi dulu.See you."

"Jangan lupa minum obatmu." -Yena

Setelah itu aku mengakhiri pembicaraan.Sungguh,Yena menelfon hanya karena itu?

Maklum lah,dia memang cerewet tapi di sisi lain dia sangat menyayangiku.Sampai aku menganggapnya sebagai ibuku.

Aku mengambil sebuah handuk yang tergantung di jemuran dekat dengan balkon.

Bathub di kamar mandi aku isi dengan air hangat agar aku dapat berendam dan menenangkan pikiran serta tubuhku.

Aroma strawberry dari sabunku membuat aku merasa tenang.Dan selama lima belas menit aku berendam tanpa melakukan apapun.Hanya melipat kedua kakiku dan menenggelamkan kepalaku dikeduanya.

"Sepertinya aku harus menyudahi acara berendam ini jika aku tidak ingin terkena demam." ucapku sambil mengambil handuk di atas keran wastafel.

Setelah aku keluar dari kamar mandi dan sudah memakai sebuah sweater berwarna putih dengan rok pendek berwarna coklat,aku berjalan menuju dapur.

Setelah aku keluar dari kamar mandi dan sudah memakai sebuah sweater berwarna putih dengan rok pendek berwarna coklat,aku berjalan menuju dapur

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Seperti itu pakaian yang dipakai Yoon Ra saat itu.)

"Kata Yena aku tidak usah masak.Tapi dia menyuruhku untuk minum obat.Padahal aku harus makan sebelum minum obat.Mmm,sepertinya aku harus makan roti saja." aku terus berbicara sendiri.Ya sejujurnya aku sudah sering berbicara sendiri.Eitss,tapi aku tidak gila.

Aku hanya merasa kalau aku,

kesepian.

Sendirian di apartemen sebesar ini membuatku merasa kesepian setiap saat.Hanya saat Yena bermain ditempatku atau menginap di apartemen ini saja aku merasa bahwa apartemen ini begitu nyaman.

°SEUNGMA°


Saat Yoon Ra melahap sebuah roti di tangannya,ponselnya kembali berdering.

Karena Kim Seungmin [HIATUS]Where stories live. Discover now