PART 23 [SC]

31.2K 987 31
                                    

Now i'm shaking drinking all this coffee
These last few weeks have been exhausting
I'm lost in my imagination
And there's one thing that i need from you
Can you come through.

-Jeremy Zucker, Comethru

---

"Kabar baik, Mr. Huang memberi kabar bahwa kita bisa menyelesaikan project ini lebih cepat dari waktu perkiraan."

Marcus tiba-tiba muncul dari arah luar membuat Mario terkejut, Mario yang tengah menyelesaikan pekerjaan nya dengan teliti terganggu dengan kedatangan Marcus yang tiba-tiba seraya berteriak kesenangan.

"Lebih cepat? mengapa? apa ada perubahan rencana atau ada kesalahan?" tanya Mario cepat dan merasa bingung.

"Tidak, bahkan Mr. Huang yang awalnya menargetkan waktu dalam 3 bulan mendadak hanya akan menuntaskan semua project dalam waktu 1 bulan setengah, dia begitu yakin dengan tim kita bahwa waktu 1 setengah bulan cukup untuk kita membereskan nya."

"Mengapa tiba-tiba berubah? kita bekerja bersama, bukan hanya dirinya seorang diri, jadi tidak bisa mengambil keputusan sepihak seperti ini," Mario berusaha berfikir tenang dan logis walaupun hatinya merasa cukup senang dengan kabar ini, dirinya tidak perlu lagi berlama-lama disini.

"Kemarin dia baru saja pulang dari Italia, entah untuk urusan apa. Lalu setelahnya dia memintaku untuk menghadapnya secara pribadi dulu, membicarakan masalah ini dan project kita, dan akan mengadakan rapat resmi lusa."

"Dia tidak membicarakan ini kepadaku?" Mario yang tersinggung terus mencecar Marcus dengan berbagai pertanyaan.

"Nanti, pada saat rapat."

"Dia membicarakan ini dengan mu, tapi tidak denganku? apa maksudnya! siapa yang atasan disini?!"

Marcus meringis, "Karena itu, dia ingin membicarakan ini kepadaku terlebih dahulu, karena menurutnya sama saja memberitau dirimu terlebih dahulu atau aku. Aku mengira kau cukup senang mendengar kabar ini?"

"Tapi ini adalah tanggung jawab! ini project besar dan jika gagal, maka kesan perusahaan ku menjadi buruk di mata masyarakat belum lagi dengan efek dari pengerjaan yang terlalu cepat bisa saja tidak sesuai harapan."

"Lalu apa yang akan kau lakukan?"

"Aku akan membicarakan ini dengan nya, atur pertemuan ini secepatnya sebelum rapat bodoh sepihak itu dilaksanakan."

Mario benar-benar tak habis fikir dengan jalan pikiran Mr. Huang yang seenaknya, walaupun dirinya merasa keberuntungan berpihak kepadanya karena akan segera bertemu istri nya dan tidak perlu berlama-lama disini, tapi ini adalah tugas besar dan sudah lama di nanti-nantikan nya, lalu dengan seenak jidat Mr. Huang mengubah total semuanya dan tidak seperti rencana awal, walau bagaimana pun ini adalah pekerjaan dan harus di selesaikan sebagaimana mestinya, ini benar-benar membuatnya lega dan marah di saaat bersamaan.

Mario mencoba menahan emosi nya dan mengusir Marcus keluar dari ruangan nya, mencoba berfikir jernih dan tetap bersikap tenang, walaupun beribu pertanyaan telah hinggap di benaknya dan ingin segera membutuhkan jawaban.

***

Jasmine berjalan mondar-mandir dengan gusar di dalam kamar hotel yang ditempati nya, bukan karena apa-apa, yang menyebabkan kegusaran nya adalah Vincent, pria itu tidak menemuinya sama sekali sejak pertengkaran mereka semalam, bahkan sekarang menolak bertemu dengan Jasmine.

"Apa yang harus ku lakukan, ya Tuhan"

Ditengah semangatnya untuk kembali pulang dan Vincent yang telah melepasnya, Jasmine justru dilanda rasa bimbang sekarang. Raut wajah kecewa Vincent terputar berulang-ulang di otaknya, membuatnya merasa bersalah. Namun di sisi lain, wanita itu merasa bahwa tindakan nya sudah benar, kembali ke tempat dimana dirinya seharusnya berada, dan tempatnya bukan disini.  Tempatnya adalah bersama Mario, dan akan selalu begitu.

SCANDAL [COMPLETED✔️][#RodriguezSeries1]Where stories live. Discover now