Nayeon diam ketika mendengar kris mengatakan ia mencintainya, bukan sekali ini saja kris mengatakan itu, tetapi sudah bertahun – tahun yang lalu. Tepat dimana nayeon pergi ke korea untuk mengejar mimpinya. Nayeon tidak bisa menjawab karena ia tidak memiliki perasaan apapun untuk kris, nayeon hanya menganggap kris sebagai sahabatnya, tidak lebih. Ia hanya mencintai chanyeol, meski saat itu chanyeol bersikap jahat dan tidak peduli pada nayeon.
Nayeon meninggalkan kedua orang tuanya karena ia merasa mereka tidak menyayangi nayeon. Bayangkan saja, ketika kita mempunyai mimpi namun kedua orang tua kita justru melarangnya dan memberi support untuk sahabatnya mengejar mimpinya. nayeon kadang berfikir, yang menjadi anaknya adalah nayeon atau rose?
Rose? dia mengikuti nayeon, mengejar mimpinya menjadi penyanyi di korea. nayeon mengetahuinya satu tahun setelah debut grup pertamanya. Nayeon tersenyum ketika mengingat bagaimana dulu mereka bersahabat dan sekarang mereka seperti tidak saling mengenal.
Bagaimana dengan chanyeol? sejak keberangkatannya menuju korea, nayeon putuskan meninggalkan semua yang berhubungan dengan chanyeol. nayeon meninggalkan semua perasaannya dan berjalan kedepan. Nayeon tidak ingin membuat hatinya terluka ketika mendengar nama itu. sampai akhirnya nayeon tahu jika chanyeol kai dan sehun berada di korea dan berada dalam satu grup yang sangat disukai banyak kaum wanita. Saat itu perasaan nayeon tak menentu, ia kembali mengingat semua masa lalunya yang kelam. Ia mengingat kembali perasaan perasaan menyenangkan ketika bersama chanyeol. dan sekarang ia harus berusaha melupakan chanyeol dari hidupnya.
"nay, kamu tahu. Aku gak minta jawaban atas apa yang aku ucapkan" –kriswu
Nayeon diam.
"ya sudah, aku tutup dulu. Nanti ku telfon lagi, ingat jangan sedih" –kriswu
"m..maaf kris" –nayeon
"tidak apa apa nay" –kriswu
Telefon mati dan nayeon menghembuskan nafasnya lelah. Masalah paling besarnya adalah ketika bertemu di kbs nanti. Apa nayeon akan kuat?
***
Chanyeol sedang latihan bersama grupnya, dan sekarang ia sedang menatap langit ruangan dengan posisi tiduran dan beberapa detik kemudian chanyeol memejamkan kedua matanya.
"besok kita ke kbs untuk latihan" –suho
Chanyeol membuka kedua matanya menatap langit ruangan
"siap pak bos" –xiumin
"gue kangen lay" –sehun
"sama aing juga kangen, tu anak polos banget. Kalo sendiri takut kesasar disana" –baekhyune
"lay mah orang sana bego" –chen
"begonya gak usah ngegas bangsat" –baekhyune
"berisik" –do
"nah loe, belum tahu tatapan maut si cimol sih" –kai
"gue bukan cimol" –do
"tapi fans loe pada manggil cimol" –kai
"terima nasib bung" –chen
Do natep kai terus senyum
"masih mending cimol sih, dari pada kacang kedelai" –do
Semua anak tertawa kecuali chanyeol yang melamun dan kai yang menatap do kesal.
***
Hari ini adalah hari latihan untuk acara puncak yang diselenggarakan besok.
Anak twice sudah berada di jalan dan sebentar lagi sampai di gedung kbs, sama dengan grup exo yang sedang berada di jalan.
Twice sampai dan sudah banyak kamera yang menyorot, suara fanboy yang paling terdengar ketika nayeon, jeongyeon, momo, jihyo, sana, mina, dahyun, chaeyeong, dan tzuyu tersenyum kearah kamera dan melambaikan tangan lalu memberi tanda hati pada para fans, lalu beberapa menit kemudian masuk ke dalam gedung.
YOU ARE READING
something in the past
Fanfiction(sudah selesai) Bagaimana jika ada sesuatu yang menimpamu di masa lalu dan kamu tak ingin mengingatnya lagi? Bagaimana jika takdir kembali membawamu pada masa lalu yang berusaha kamu jauhi?
